LENGKAP Contoh Khutbah Maulid Nabi Muhammad 2021

Maulid Nabi Muhammad 2021 jatuh pada tanggal 19 Oktober 2021.

Pebriansyah Ariefana
Jum'at, 01 Oktober 2021 | 09:15 WIB
LENGKAP Contoh Khutbah Maulid Nabi Muhammad 2021
Masjid An Nabawi, Nabi Muhammad SAW (envato)

SuaraKalbar.id - Contoh khutbah Maulid Nabi Muhammad 2021 atau ceramah Maulid Nabi Muhammad 2021. Maulid Nabi Muhammad 2021 jatuh pada tanggal 19 Oktober 2021.

Maulid Nabi Muhammad SAW merupakan perayaan yang dirayakan oleh setiap umat Islam di seluruh dunia setiap 12 Rabiul Awal atau hari kelahiran Nabi Muhammad SAW.

Di Indonesia sendiri, banyak aktivitas yang dilakukan untuk memperingati maulid nabi, seperti membaca sholawat, berdzikir, manakib dan lain sebagainya.

Dalam maulid nabi, tentu akan dilaksanakan ceramah atau pidato tentang Maulid Nabi Muhammad SAW dalam sebuah pengajian atau majelis ilmu.

Baca Juga:5 Bacaan Doa Jumat untuk Keberkahan yang Dicontohkan Nabi Muhammad

Contoh Naskah khutbah tentang Maulid Nabi

Berikut ini adalah contoh ceramah dan pidato tentang Maulid Nabi Muhammad SAW yang dirangkum dari berbagai sumber.

Naskah ini dapat menjadi referensi dalam menyampaikan pidato pada saat memperingati maulid nabi.

Pidato tentang Maulid Nabi Pertama

Assalamualaikum wr. wb.

Baca Juga:Pidato Tentang Maulid Nabi Muhammad 2021

Hadirin yang dirahmati Allah SWT

Pertama mari kita ucapkan Alhamdulillah, sebagai sanjungan dan rasa syukur kita kepada Allah karena pada hari dan bulan yang mulia ini Allah masih memberikan nikmat dan kesehatan kepada kita sehingga kita bisa hadir pada acara peringatan maulid Nabi Muhammad SAW,

Kedua semoga shalawat kita selalu mengalir keharibaan baginda Nabi Muhammad SAW, di mana pada hari kita peringati kelahirannya, semoga dengan adanya peringatan ini semoga kita semakin cinta kepada rasulullah sehingga kelak kita akan mendapatkan syafaatnya.

Hadirin yang dirahmati Allah

Sebagaimana dalam firman Allah dalam Al-Qur’an bahwasanya Rasulullah SAW adalah contoh yang baik baik bagi umat manusia yang artinya “Sesungguhnya pada diri Rasulullah ada teladan yang baik bagimu, yaitu bagi orang yang mengharap Allah dan hari akhir serta banyak berdzikir kepada Allah.” (QS. Al-Ahzab: 21)

Rasulullah menjadi contoh tidak hanya dalam satu bidang saja, tapi di semua bidang lengkap dan komplit, Rasulullah SAW menjadi contoh dalam berkelurga, menjadi pendakwah, menjadi guru, menjadi bisnisman, menjadi politisi, panglima perang dan banyak yang lainnya.

Jadi sangat pantas jika Allah menjadikan Rasulullah SAW sebagai suri tauladan bagi umat manusia. Walaupun Rasulullah sama manusia dengan kita tentulah yang menjadi contoh beda kualitasnya dengan yang mencontoh. Misal, kita sebagai manusia perlu tidur, Rasulullah sebagai manusia juga tidur, namun tidur kita dengan Rasulullah jelas berbeda. Kalau Rasulullah hanya tidur matanya saja sedangkan hatinya tidak pernah tidur selalu berdzikir kepada Allah Azza Wajalla.

Hadirin yang dirahmati Allah

Rasulullah SAW di lahirkan ke dunia ini tidak hanya mengubah keyakinan kejahilian bangsa Arab saat itu sebagai penyembah berhala, tapi Rasulullah SAW juga untuk mengubah berbagai hal yang tidak sesuai dengan tuntunan Islam. Rasulullah begitu gigih untuk memperjuangkan perubahan tatanan sosial, hukum dan budaya untuk kesejahteraan dan keadilan bagi semua umat Islam.

Namun dalam perjuangan Rasulullah selalu mengedepankan keluruhuran tatakrama sehingga Islam tersebar ke seluruh penjuru dunia dalam waktu yang relatif singkat. Ini contoh nabi dalam bidang dakwah bahwa sebagai pendakwah kita harus berjuangan untuk mengubah pola kehidupan masyarakat yang tidak sesuai dengan ajaran Islam dan budi pekerti yang luhur sehingga dakwah kita akan mudah diterima oleh masyarakat.

Dalam kehidupan berkeluarganya juga harus menjadi contoh, bagaimana Rasulullah begitu menyangi istri istrinya, begitu menghormati istri istrinya. Walaupun Rasulullah sebagai kepala negara tapi Nabi tidak pernah gengsi untuk membantu pekerjaan istrinya dirumah, Rasulullah SAW tidak ingin merepotkan orang lain, apa yang bisa dilakukannya sendiri Rasulullah lakukan sendiri.

Dalam bidang perniagaan juga perlu kita mencontoh bagaimana Rasulullah SAW berbisnis, Rasulullah SAW memulai perniagaan sejak umur 9 tahun. Dalam berbisnis Rasulullah sangat jujur, bahkan beliau mendapatkan Al-Amin (yang dapat dipercaya) karena kejujurannya.

Bahkan kejujurannya membuat Siti Khadijah jatuh cinta kepadanya dan mempersuntungnya menjadi Ummul Mu’minin. Dan masih banyak bidang lainnya yang telah di ajarkan oleh Rasulullah SAW kepada umatnya.

Wassalamualaikum Wr Wab

Pidato tentang Maulid Nabi Kedua

Assalamualaikum wr. wb.

Yang saya hormati dan saya muliakan para alim ulama sekalian. Yang saya hormati dan saya banggakan kaum muslimin dan muslimat yang dirahmati oleh Allah SWT.

Pertama, marilah kita panjatkan lebih dulu puji dan syukur ke hadirat Allah SWT. Di mana atas berkat dan rahmat-Nya kita semua bisa berkumpul di tempat yang Insya Allah penuh berkah ini. Tak lupa, sholawat serta salam semoga tercurah limpahkan kepada junjunan Nabi Besar, Muhammad SAW.

Selamat memperingati hari lahir Nabi Muhammad SAW kaum muslimin dan muslimat yang saya hormati. Mari kita manfaatkan bulan Rabiul Awal ini dengan melakukan segala kebaikan sebagai bukti rasa syukur ke hadirat Allah SWT.

Selain itu jadikanlah Rasulullah sebagai suri tauladan dalam menjalani hidup, tentunya dengan mencontoh sifat-sifatnya untuk kemudian di implementasikan dalam kehidupan sehari-hari. Nabi Muhammad SAW sendiri merupakan penutup para nabi atau khatamun-nabiyyin.

Allah SWT berfirman dalam surat Al-Ahzab ayat 21 yang berbunyi: “Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah SAW yaitu suri teladan yang baik bagimu, (yaitu) bagi orang yang mengharap rahmat Allah SWT dan (kedatangan) hari kiamat dan dia banyak menyebut Allah.” (QS. Al-Ahzab ayat 21)

Termasuk 4 sifat terpuji rasulullah yang mungkin bisa diajarkan para orang tua kepada anak-anak sejak dini. Keempat sifat tersebut di antaranya adalah Shiddiq, Amanah, Tabligh, Fathonah.

Yang pertama adalah Shiddiq yaitu benar atau sikap jujur dan berkata sesuai dengan fakta tanpa ada kebohongan. Kedua Amanah, sikap yang dapat dipercaya seperti misalnya jika ada urusan atau titipan yang dipercayakan kepada seseorang, maka harus dilaksanakan sebaik-baiknya.

Sifat terpuji Rasulullah yang ketiga adalah Tabligh yang memiliki arti menyampaikan. Contohnya ketika seseorang dititipi amanah maka kita harus menyampaikannya kepada yang berhak menerima. Dan terakhir adalah Fathonah yang artinya cerdas atau pandai. Dalam kehidupan sehari-hari sifat ini bisa diimplementasikan dengan rajin belajar dan bisa membagi waktu.

Terlebih, zaman sekarang pergaulan anak semakin tidak terkontrol. Sehingga perlu ditanamkan 4 sifat Rasulullah seperti yang sudah disampaikan tadi.

Wassalamualaikum wr. wb.

(Muhammad Zuhdi Hidayat)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini