Presiden Jokowi Dapat Keluhan dari Warga Asing, Polri Bentuk Tim Khusus Mengusut Permainan Karantina

Dalam kasus ini, Dedi menjelaskan bahwa pihaknya menemukan kelemahan pengawasan di bandara. Menurutnya, kelemahan itu menyebabkan munculnya permainan karantina.

Bella
Rabu, 02 Februari 2022 | 21:45 WIB
Presiden Jokowi Dapat Keluhan dari Warga Asing, Polri Bentuk Tim Khusus Mengusut Permainan Karantina
Tangkapan layar Presiden RI Joko Widodo saat memberikan sambutan secara virtual pada pembukaan Musyawarah Nasional IX Korpri Tahun 2022, Jumat (28/1/2022). [Dok.Antara]

SuaraKalbar.id - Tak tinggal diam, Kepolisian Republik Indonesia (Polri) membentuk tim khusus untuk mengusut persoalan karantina.

Kadiv Humas Polri, Irjen Dedi Prasetyo menerangkan, Polri menggandeng Satgas COVID-19 dan stakeholder terkait yang terlibat langsung dengan pelaku perjalanan luar negeri (PPLN).

“Karena ini menyangkut masalah kepercayaan dunia Internasional di Indonesia bahwa untuk sistem kekarantinaan di Indonesia harus berjalan dengan baik,” tuturnya di Jakarta, melansir Antara Rabu (2/2/2022).

Dalam kasus ini, Dedi menjelaskan bahwa pihaknya menemukan kelemahan pengawasan di bandara. Menurutnya, kelemahan itu menyebabkan munculnya permainan karantina.

Baca Juga:Belum Genap 2 Bulan Usai Ditinjau Jokowi, Geobag Penahan Banjir di Kampung Ladang Sintang Kalbar Sudah Jebol

“Kelemahannya adalah di pengawasan di bandaranya, dari mulai pintu kedatangan dia keluar dari pesawat ini, ada dalam tanda kutip oknum-oknum yang menyalahgunakan kewenangannya,” tuturnya.

Tidak hanya itu, Dedi menjelaskan, pihaknya juga telah berkoordinasi dengan pihak Keimigrasian demi mengusut celah oknum di bandara melakukan permainan karantina.

“Di situ nanti akan dipotong dari hasil komunikasi dan koordinasi dengan pihak imigrasi, tentunya sudah tidak ada lagi jalur-jalur tersebut harus clear dari orang-orang yang mencoba memanfaatkan situasi tersebut,” katanya.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo atau Jokowi menerima keluhan dari sejumlah warga asing terkait karantina di Indonesia. Dia meminta Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengusut dugaan permainan proses karantina.

“Saya masih mendengar dan ini saya minta Kapolri untuk mengusut tuntas permainan yang ada di karantina. Sudah, karena saya sudah mendengar dari beberapa orang asing komplain ke saya mengenai ini,” kata Jokowi, Senin (31/1/2022).

Baca Juga:Juru Bicara Satgas Covid-19 Kota Balikpapan Andi Sri Juliarty Beberkan Keluhan Baru Virus Asal Wuhan di Kota Minyak

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini