SuaraKalbar.id - Stasiun Cakung, Jakarta menjadi perbincangan hangat di sosial media Twitter usai akun pengguna KRL Commuter Line @jalurbekasi melakukan protes terhadap lift dan eskalator yang tak kunjung diperbaiki (9/6).
Lewat unggahannya tersebut, akun tersebut turut memposting potret seorang ibu hamil yang terlihat terduduk dipinggir tembok kaca usai menaiki tangga stasiun karena lift dan eskalator yang rusak.
Dalam unggahan itu, sang pemilik akun tampak marah karena melihat kondisi tersebut dan memprotes lift dan eskalator yang tak kunjung diperbaiki sehingga harus memaksakan sang ibu hamil menaiki tangga yang cukup banyak jumlahnya.
"Kejadian kemarin malam di Stasiun Cakung, seorang ibu hamil kelelahan karena lift dan eskalator kagak dibetul-betulin sama @perkeretaapian. Masa mau nunggu ada kejadian luar biasa dulu baru ada aksinya. Itu ada nyawa manusia yang belum lahir dipertaruhkan karena kalian ga beres kerjaanya," protes @jalurbekasi.
Berharap segerap mendapatkan respon, sang pemilik akun juga turut menandai Budi Karya Sumadi, selaku Menteri Perhubungan RI dan beberapa akun lainnya.
"@BudiKaryaS @kemenhub151 @CommuterLine Tolong dibantu ini lift dan eskalator yg rusak mulu. Jgn sampai membahayakan nyawa penumpang," tambah @jalurbekasi.
Tak hanya protes sendirian, pihak @jalurbekasi juga nampak mendapatkan dukungan para netizen yang turut memberikan protes karena juga merasakan hal tersebut.
"Udah lama stasiun cakung eskalatornya ngga dibenerin. Yg paling parah sih ke arah masjid ngga ada lift atau eskalator. Kadang suka kasian sama bumil atau lansia yang naik turun tangga," komentar netizen.
"heran hampir semua stasiun lift sama eskalatornya pada rusak. Apalagi manggarai, giliran udah penuh rame eskalator baru di benerin. capedeh," keluh netizen.
"Eskalator juga ga jalan di stasiun klender. Naik/turun lift kadang antri. Tangga manual lebih cepat tapi ya itu kondisi saya juga sama dengan ibu di foto atas. Duh sehat-sehat ya kita para bumil," tambah lainnya.
Kontributor: Maria