SuaraKalbar.id - Curah hujan yang tinggi membuat Jembatan Penggadungan di Jalan Pelang Sungai Melayu Kecamatan Sungai Melayu Rayak (SMR) Kabupaten Ketapang diterjang banjir, Kamis (4/8/2022) pagi.
Akibatnya, lokasi tersebut tergenang air dengan arus yang cukup deras.
Sejumlah sepeda motor yang memaksa melintas menerobos genangan juga diketahui sempat mogok.
Camat Sungai Melayu Rayak Rino mengatakan meski kedalaman air hanya sebatas setengah lutut orang dewasa, namun arusnya cukup deras karena aliran dari bukit yang ada di atas jalan tersebut.
Baca Juga:Solar Bersubsidi Susah Dicari, Ratusan Sopir Truk Geruduk Kantor Bupati Ketapang
Sementara panjang luapan air yang menerjang jalan sekitar 10 hingga 15 meter.
“Tadi pagi ada motor yang pada mogok, didorong,” katanya.
Menurut Rino, selain di Jembatan Penggadungan, Jalan poros Pelang Sungai Melayu, banjir juga terjadi di Desa Jairan Jaya. Akibat derasnya arus, satu unit mobil dilaporkan hanyut.
“Iya ada mobil yang dilaporkan hanyut, tidak ada korban jiwa,” ujar Rino.
Ia menambahkan, jika hujan reda, kemungkinan siang ini air berangsur surut. Namun jika hujan berlanjut, besar kemungkinan air bakal naik kembali.
“Nanti kalau ada info perkembangan terbaru akan kita informasi lagi, untuk warga tetap waspada namun jangan panik,” pungkasnya.