SuaraKalbar.id - Kantor DPD Partai Demokrat Kalimantan Barat di Jalan Parit Haji Husin 2, Kecamatan Pontianak Tenggara, Kota Pontianak, Kalimantan Barat terpampang dijual.
Hal tersebut didapati di halaman website rumah123.com.
Menanggapi hal ini mantan Ketua DPD Partai Demokrat Kalimantan Barat, Erma Suryani Ranik meradang.
"Kantor dibangun zaman saya jadi Ketua DPD Demokrat 2019 – 2021. Selama 20 tahun Demokrat tak punya kantor. Waktu saya bilang akan bangun kantor banyak orang tak percaya. Tak ada kepala daerah satupun, tak ada anggota DPR- RI. Tapi kerja bersama dan niat kuat kami punya kantor sendiri dapat terwujud,” katanya, Senin (29/08/2022).
Baca Juga:Bangunan Terbengkalai Milik RS Untan Pontianak Terbakar, Asap Tebal Petugas Pemadam Jatuh Pingsan
Pada halaman rumah123.com, terlihat kantor DPD Partai Demokrat Kalimantan Barat itu diduga dijual lengkap dengan harga Rp1,35 Miliar bahkan dapat dicicil sebesar Rp9 jutaan perbulan.
Hal inilah yang membuat dirinya merasa naik darah. Bahkan Erman Ranik menilai sang developer kurang baik dalam memberikan informasi.
"Ada yang ngelapor, Kantor Demokrat Kalbar di jual di website rumah123. Ini agen propertinya kurang cerdas atau apa ya. Bikin naik darah aja,"ujarnya.
Ia menyebut, pembangunan kantor DPD partai berlambang mercy itu adalah uang dari hasil gotong royong kader dan simpatisan selama 14 bulan.
“Ada kader yang mencicil Rp200.000 perbulan, dengan semangat juang luar biasa buat bangun kantor. 23 september tahun 2021 diresmikan pak ketum Agus Harimurti Yudhoyono (AHY)," sebutnya.
Baca Juga:7 Potret Pesta Ulang Tahun Almira ke-14, Jadi Gadis Remaja yang Mulai Menyaingi Kecantikan Ibunya
Erma Ranik juga meminta kepada para kader Demokrat di Kalimantan Barat agar menanggapi kejadian itu.
"Tugas pengurus Demokrat Kalbarlah, Dah dibikinkan kantor,masa ndak sanggup menjaga dan meneruskan, pasti sangguplah,"katanya lagi.
Dari penelusuran Suara.com pada halaman website rumah123.com, lokasi perumahan yang dijual dalam pamplet disebutkan bahwa perumahan yang dijual itu lokasinya berada di belakang kantor DPD Demokrat.
Namun hingga berita berita ini diturunkan, belum ada klarifikasi pihak DPD Demokrat Kalimantam Barat menanggapi hal tersebut.
Kontributor: Diko Eno