SuaraKalbar.id - Video viral yang menampakan ayam geprek memiliki ‘topping’ kecoa menggemparkan warga Kota Pontianak, Kalimantan Barat, pada Rabu (06/09).
Dalam video yang beredar dan turut dibagikan oleh akun Instagram @lintas.kalbar, terlihat seekor kecoa yang berada di atas ayam geprek.
Berada di atas ayam geprek yang telah dilumuri saos cabai, kecoa tersebut tampak tak bergerak dan diduga telah mati.
Dalam unggahan tersebut, diduga kecoa tersebut bersumber dari saos cabai yang bahkan diyakini sudah basi.
Baca Juga:Oknum TNI Cukur Rambut Siswa hingga Bikin Ortu Marah di Purwakarta, Dedi Mulyadi Beri Apresiasi
“Bikin mual, pesan ayam geprek diduga saos basi dan berisi kecoak, serta kurangnya kebersihan. Kejadian ini terjadi di salah satu cafe di Jalan Budi Karya Pontianak Selatan,” tulis keterangan dalam unggahan tersebut.
Unggahan tersebut lantas viral dan banyak menarik perhatian publik, namun bukannya memberikan pembelaan kepada sang customer cafe, netizen malah memberikan kecaman.
Pada kolom komentar terlihat jelas para netizen tampak mengecam aksi konsumen yang merekam video tersebut dan membagikannya di media sosial karena dinilai melakukan perilaku yang tak etis. Bahkan ada pula yang menduga aksi konsumen tersebut sengaja dilakukan untuk menjatuhkan usaha sang pemilik cafe.
“Bisa dibicarakan baik-baik, minta di ganti makanan/kembalikan uang tanpa harus di post ke medsos,” tulis @ika****
“Benar atau tidaknya itu keputusan hak masing-masing ya, ada juga yang hanya ingin berbagai cara menjatuhkan usaha orang lain atau hanya ingin mencari sebuah sensasi aja,” tulis @rub****
Baca Juga:Siapa Itu Adi Sudirja? Pria Berotot Kekar yang Menangisi Ayam
“Bang kalo mau negur jangan gini caranya kita sama-sama cari makan kalo kek gini kasian orang yang punya rumah makan mungkin banyak yang liat video ini jadi risih makan disitu atau gimana bisa aja kan cuma saran,” tulis @rez****
“Yang punya cafe berhak nuntut sih biar orang-orang sekarang ini bisa paham kalau gak boleh asal-asal rekam upload,” tulis @ria***
Kontributor : Maria