SuaraKalbar.id - Kasus positif virus corona di Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat bertambah. Terbaru berasal dari klaster perguruan tinggi.
Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Kabupaten Mempawah menerangan ada lima penambahan kasus baru di Kecamatan Anjongan. Kelimanya merupakan mahasiswa dan dosen kampus teologi.
"Kami baru saha menerima surat dari Dinas Kesehatan Provinsi Kalbar terkait penambaan lima orang terkonfirmasi positif Covid-19 di STT ATI Anjongan. Mereka semua berstatus dosen dan mahasiswa," ujar Mukhtar kepads suarakalbar.co.id --jaringan Suara.com, Selasa (8/9/2020).
Ia mengatakan lima kasus positif ini berdasarkan hasil tes swab yang dilakukan Dinkes Mempawah dan Puskesmas Anjongan pada 27 Agustus lalu.
Baca Juga: Kasus Penyiksaan ABK WNI di Kapal Asing, Polisi Tetapkan 9 Tersangka
Saat diambil swab, kelima orang tersebut mengeluhkan demam, batuk, sakit tenggorokan dan pilek.
Walhasil, mereka langsung dikarantina di ruangan khusus di Kampus STT ATT. Kondisi mereka saat ini dilaporkan membaik.
"Namun tadi pagi, saat saya menelepon dokter di Puskesma Anjongan, kondisi keliam orang ini sudah membaik. Tidak ada lagi keluhan seperti sebelumnya. Bisa jadi imunitas mereka kian bagus," sambung Mukhtar.
Berdasar pengumuman resmi dari Dinkes Kalbar, mereka pun tak perlu dirawat di ruang isolasi RSUD dr Rubini. Cukup menjalani isolasi ketat di kampuas.
Tim medis dan Puskesmas Anjongan dan Dinas Kesehatan terus melakukan pemantauan terhadap kondisi kelima pasien positif Covid-19.
Baca Juga: DORRR!!! Transgender Ditembak Mati di Depan Rumah, Pelaku Pakai Helm
Dengan adanya penambahan lima ini, jumlah kasus positif dari klaster perguruan tinggi menjadi delapan orang, di mana salah seorang meninggal dunia.
Berita Terkait
-
KPK Ungkap Kasus di Dinas PU Mempawah Berkaitan dengan Proyek Pembangunan Jalan
-
Usut Kasus Korupsi pada Proyek Dinas PU Mempawah, KPK Tetapkan 3 Tersangka dan Geledah 16 Lokasi
-
Ungkap Kasus Korupsi Baru Usai Penggeledahan di Kalbar, KPK: Sudah Ada Tersangka
-
Jerome Polin Bantu Siswa yang Tak Bisa Ikut SNBP di Kalbar Tuai Pro Kontra
-
Guru Lalai Input Data, 113 Siswa SMA di Kalbar Gagal SNBP 2025!
Terpopuler
- Pencipta Lagu Tagih Royalti ke Penyanyi, Armand Maulana: Padahal Dulunya Memohon Dinyanyikan
- Beda Timnas Indonesia dengan China di Mata Pemain Argentina: Mereka Tim yang Buruk
- Riko Simanjuntak Dikeroyok Pemain Persija, Bajunya Hampir Dibuka
- Simon Tahamata Kasih Peringatan Program Naturalisasi Pemain Timnas Indonesia Terancam Gagal
- Ketegaran Najwa Shihab Antar Kepergian Suami Tuai Sorotan: Netizen Sebut Belum Sadar seperti Mimpi
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP Kamera 108 MP Terbaik 2025: Layar AMOLED, Harga Rp2 Jutaan
-
Manchester United Hancur Lebur: Gagal Total, Kehabisan Uang, Pemain Buangan Bersinar
-
Srikandi di Bali Melesat Menuju Generasi Next Level Dengan IM3 Platinum
-
30 Juta Euro yang Bikin MU Nyesel! Scott McTominay Kini Legenda Napoli
-
Cinta Tak Berbalas! Ciro Alves Ingin Bertahan, Tapi Persib Diam
Terkini
-
Gereja IFLC di Sungai Raya Terbakar, 5 Unit Damkar Dikerahkan
-
Warga Pontianak Rela Antre di Pasar Murah, Ini Daftar 3 Kecamatan yang Bakal dapat Giliran Besok!
-
Industri Ekspor Jawa Barat Tertekan, Pelaku Usaha Desak Solusi Konkret Hadapi Gempuran Tarif AS
-
10 Kampus Favorit di Kalimantan Barat, Ternyata Tak Cuma Ada di Pontianak!
-
Harga Emas Meroket! Ada yang Melonjak Hingga Rp1,9 Juta per Gram, Ini Daftar Lengkapnya