Istri Positif Corona, Wali Kota Pontianak: Dia Memang Banyak Kegiatan

SuaraKalbar.id - Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono mengumumkan istrinya, Yaineta Arbiastuti positif terpapar Covid-19.

Ia menuturkan hasil swab sang istri dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19 tanpa gejala pada Sabtu (19/9/2020)

“Saya informasikan bahwa istri saya pada swab hari kamis hasilnya keluar Sabtu malam itu terkonfirmasi positif tanpa gejala. Setelah itu lakukan isolasi mandiri dan diswab seluruh keluarga termasuk yang melayani itu kita semuanya terkonfirmasi negatif,” ujarnya kepada sejumlah wartawan, di rumah dinas Walikota Pontianak, Senin (21/9).

Edi mengatakan istrinya memang banyak dan aktif mengikuti kegiatan sebelum dinyatakan positif Covid-19.

Baca Juga: Klarifikasi Jubir Menag soal Fachrul Razi yang Terpapar Covid-19

Yanieta juga sempat melakukan penelitian di hutan Mangrove Mempawah bersama dosen Fakultas Kehutanan dan juga mahasiswa.

“Memang istri saya banyak melakukan kegiatan baik di PKK, baik menghadiri ada temannya yang meninggal dunia dan berulang tahun juga . Selanjutnya pada hari Sabtu paginya melakukan penelitian ke hutan mangrove bersama mahasiswa dan dosen di fakultas Kehutanan,” ungkap Edi.

Setelah istrinya dinyatakan positif Covid-19, orang nomor satu dijajaran Pemkot Pontianak ini juga disarankan untuk melakukan isolasi mandiri meskipun hasil awabnya dinyatakan negatif.

“Saya hari minggu pagi langsung juga melakukan swab dan hasilnya negatif, dan saya tetap disarankan untuk isolasi sambil melihat perkembangannya,” ucapnya.

Untuk saat ini, Edi menerangkan istrinya  sedang menjalani isolasi mandiri di rumah dengan pengawalan yang ketat. 

Baca Juga: 2 Pegawai Positif Corona, Kantor Bappeda Bogor Ditutup dan WFH 1 Pekan

Sementara dosen fakultas kehutanan dan mahasiswa yang ikut mendampingi pada saat penelitian di hutan Mangrove Mempawah juga dilakukan swab.

“Kalau ibu sekarang isolasi dirumah dengan pengawalan ketat serta dikontrol dan Alhamdulillah sampai saat ini dalam kondisi sehat karena tanpa gejala,” terang Edi

“Hari ini kita lakukan swab terhadap rekan sejawatnya dari dosen fakultas kehutanan termasuk mahasiswa yang mendampingi penelitian di hutan mangrove di Mepawah itu Swab dan kalau yang lainnya yang ada kontak sudah tinggal sedang menunggu hasil,” sambungnya.

Lebih lanjut,  Edi menyampaikan dirinya akan melakukan uji swab ulang agar memastikan dirinya terpapar atau tidak virus Covid-19 dalam waktu dekat ini.

“Saya akan swab lagi untuk memastikan saya benar benar negatif,” ujarnya memungkasi.

Kontributor : Eko Susanto