SuaraKalbar.id - Satu keluarga positif corona dan sedang menjalani isolasi mandiri di rumah mereka. Sayangnya, warga malah mendiskriminasi mereka.
Akses jalan ke rumah mereka pun diblokade alias ditutup. Sehingga mereka tak ada akses untuk keluar rumah.
Jalan menuju rumah mereka diblokade hingga tak ada bantuan yang datang dari tetangga.
Kejadian itu diceritakan oleh sang anak, IN, yang curhat lewat akun Instagram-nya.
"Apa seperti ini perlakuan warga terhadap orang yang terkonfirmasi positif Covid-10??" tanya dia lewat unggahannya pada Kamis (12/11/2020).
Ia menceritakan, orang tuanya sedang menjalani isolasi mandiri usai terkonfirmasi positif virus corona. Mereka telah menjalani karantina mandiri selama 2 minggu.
"Selama itu pula kami sekeluarga mendekam dalam rumah tanpa interaksi dengan orang lain terkhusus orang tua saya, karena kami sadar risikonya," tulis dia.
Ketika memasuki hari ke 15 mereka menjalani isolasi mandiri, tiba-tiba jalan menuju rumah mereka ditutup paksa.
"Tiba-tiba jalan sebelah rumah kami ditutup paksa seperti ini oleh pengurus RT tanpa ada komunikasi terlebih dahulu kepada keluarga kami, entah menanyakan perkembangan kondisi kami atau apapun," curhat dia.
Baca Juga: Ogah Isolasi, Menteri Jokowi Sindir Rizieq: Panutan Harusnya Jadi Contoh
Selama ini, mereka hanya mengandalkan kiriman dan bantuan dari saudara dan teman mereka yang masih peduli pada keluarganya.
Di lain sisi, lingkungan sekitar tempat tinggalnya yang disebut berada di kawasan Pancoran Mas, Cagaralam, Depok, Jawa Barat itu justru diam dan tak memberikan dukungan pada mereka.
IN mengatakan, saat ini keluarganya sudah dinyatakan sehat oleh puskesmas setempat.
"Hanya menunggu surat keterangan sehat dari PKM," tulisnya.
Namun, IN menyayangkan dengan perlakuan yang didapat keluarganya dari lingkungan tinggalnya.
"Apakah yang terkonfirmasi positif Covid-19 itu harus dikucilkan seperti ini? Sedangkan yang nongkrong tanpa masker masih berkeliaran di sekeliling kami!" protes dia.
Berita Terkait
-
Ogah Isolasi, Menteri Jokowi Sindir Rizieq: Panutan Harusnya Jadi Contoh
-
Rizieq Ogah Isolasi, Menko PMK: Mestinya Sebagai Warga Negara Taat Aturan
-
Perhatikan, Ini Aturan Isolasi Mandiri untuk Pasien Virus Corona Covid-19
-
Pemprov DKI Angkat Tangan, Tak Mau Suruh Habib Rizieq Isolasi Mandiri
-
Ogah Minta Habib Rizieq Isolasi Mandiri, Wagub DKI: Itu Tugas Pusat
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Rp80 Jutaan: Dari Si Paling Awet Sampai yang Paling Nyaman
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- Timur Kapadze Tolak Timnas Indonesia karena Komposisi Pemain
- 19 Kode Redeem FC Mobile 5 Desember 2025: Klaim Matthus 115 dan 1.000 Rank Up Gratis
Pilihan
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor