SuaraKalbar.id - Vaksinasi Covid-19 sudah digencarkan di berbagai daerah. Provinsi Kalimatan Barat (Kalbar) pun menerima jatah vaksin Covid-19 tahap kedua.
Setidaknya ada 34.400 dosis vaksin sinovac yang didapat oleh Kalbar, Senin (25/1/2021 pagi). Vaksin tersebut akan disebar ke 11 wilayah di Kalbar.
Hal itu disampaikan oleh Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Harisson.
"Alhamdulilah, hari ini kita kembali menerima kiriman vaksin COVID-19 dari Kemenkes sejumlah 34.400 dosis vaksin merek Sinovac yang sudah sampai pagi tadi melalui jalur udara," ujarnya
Baca Juga: Divaksin Pertama, Bupati Pati Haryanto: Rodok Kemeng-Kemeng Sitik
Dia menjelaskan sebanyak 34.400 vaksin tersebut dikemas dalam 18 koli dan diangkut dengan menggunakan Pesawat Udara Garuda Indonesia dengan Nomor Penerbangan GA-500/PK-GMU.
"Vaksin Sinovac ini akan dikirim ke 11 kabupaten yang ada di Kalbar, yaitu Kabupaten Sambas, Bengkayang, Landak, Sanggau, Kayong Utara, Ketapang, Sekadau, Melawi, Sintang dan Kapuas Hulu, Kota Singkawang, " ungkapnya.
Sementara, untuk Kota Pontianak, Kabupaten Kubu Raya dan Mempawah sudah menerima vaksinasi Covid-19 untuk tahap pertama awal Januari lalu.
Rencananya, vaksin Sinovac tahap pertama untuk penerimaan termin kedua ini, akan diberikan kepada 18. 755 tenaga kesehatan di 11 kabupaten di Kalbar.
Harisson mengatakan untuk jumlah masing-masing kabupaten dan kota menerima vaksin antara lain, Kota Singkawang 4. 320, Kabupaten Bengkayang 3. 360, Sambas 4. 320, Kapuas Hulu 3. 049 , Kayong Utara 1. 400, Ketapang 460 vaksin, kabupaten Landak 2. 400 vaksin, Melawi 2. 040 vaksin, Sanggau 3.160 vaksin, Sekadau 2. 240 vaksin dan Sintang 4. 760.
Baca Juga: Sempat Munculkan Reaksi Alergi, Vaksin Moderna Tetap Boleh Digunakan di AS
"Sedangkan untuk jumlah tenaga kesehatan di 11 kabupaten/kota yang akan menerima vaksin tersebut antara lain, Kota Singkawang 2.150 orang, Kabupaten Bengkayang 1.655 orang, Kapuas Hulu 1.491 orang, Kayong Utara 6.72 orang, Ketapang 2.437 orang," tuturnyaa.
Selanjutnya, untuk Kabupaten Sambas 2.134 orang, Sanggau 1. 569 orang, Sekadau 1. 094 orang, Sintang 2. 370 orang, Landak 2.185 orang dan Melawi 998 orang. (Antara)
Berita Terkait
-
Seorang Dokter di Inggris Coba Bunuh Pasangan Ibunya dengan Vaksin COVID-19 Palsu!
-
Pesta Seks Selama Pandemi dan Kebohongan Vaksin Covid-19, Dokter di New York Terancam Penjara!
-
Momen Timses Ria Norsan-Krisantus Kurniawan Nyanyi Lagu Kegagalan Cinta saat Cabut Nomor Urut Pilkada Kalbar
-
AHY Serahkan Dukungan Kepada Cagub-Cawagub Kalbar dan Maluku Utara
-
Injury Time Pendaftaran Pilkada 2024, Ini Kandidat Jagoan Demokrat di Kalbar dan Maluku Utara
Terpopuler
- Mees Hilgers Didesak Tinggalkan Timnas Indonesia, Pundit Belanda: Ini Soal...
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Miliano Jonathans Akui Tak Prioritaskan Timnas Indonesia: Saya Sudah Bilang...
- Denny Sumargo Akui Kasihani Paula Verhoeven: Saya Bersedia Mengundang..
- Elkan Baggott Kembali Tak Bisa Penuhi Panggilan Shin Tae-yong ke TC Timnas Indonesia
Pilihan
-
PublicSensum: Isran-Hadi Unggul Telak atas Rudy-Seno dengan Elektabilitas 58,6 Persen
-
Munawwar Sebut Anggaran Rp 162 Miliar untuk Bimtek Pemborosan: Banyak Prioritas Terabaikan
-
Drama Praperadilan Tom Lembong: Kuasa Hukum Bongkar Dugaan Rekayasa Kesaksian Ahli
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
Terkini
-
Kebakaran Hebat Melanda Pasar Melati di Kubu Raya, 8 Kios Hangus Terbakar
-
Kenapa Samsung S24 Ultra Mahal?
-
Kasus Korupsi BP2TD Mempawah Terus Berjalan, Polda Kalbar Pastikan Tidak Mandek
-
2 Kios di Sungai Kakap Terbakar, Diduga Akibat Korsleting Listrik
-
Ibu di Sambas Diduga Membunuh Bayi Baru Lahir, Kasus Terbongkar di Puskesmas