SuaraKalbar.id - Sekelompok anak muda asal Kota Pontianak, Kalimantan Barat berhasil menciptakan aplikasi belajar Alquran canggih. Disebut canggih, karena aplikasi tersebut dilengkapi dengan dengan teknologi kecerdasan buatan atau artificial inteligence (AI).
Aplikasi belajar Alquran ini diberi nama Qara’a. Telah diluncurkan untuk versi 4.0 dengan tajuk wajah baru Qara’a pada Minggu 4 April 2021 di Kota Pontianak.
Di versi terbarunya itu, Qara'a melakukan inovasi dengan menghadirkan sebuah aplikasi yang dilengkapi machine learning dan artificial intelligence. Teknologi tersebut dapat mengoreksi bacaan ayat penggunanya sampai ke tajwid dan harakat.
Co-Founder Qara'a Indonesia, Hajon Mahdy Mahmudin menjelaskan, sejak 2018 pertama kali aplikasi tersebut dibuat, saat ini pengguna aktif Qara’a sudah mencapai 450 ribu orang per bulan. Kemudian startup ini juga masuk peringkat keenam aplikasi terlaris kategori pendidikan di Google Play Store.
Baca Juga: Tips Membangkitkan Percaya Diri Memulai Obrolan di Aplikasi Kencan Online
"Qara’a menjadi aplikasi pertama buatan anak muda asal Kalimantan Barat yang mampu menembus peringkat 10 besar di Google Play Store. Sementara di Apple App Store, Qara’a masuk peringkat 100 besar aplikasi untuk seluruh dunia," jelasnya.
Dari 450 pengguna aktif aplikasi ini sebesar 87 persen merupakan orang Indonesia. Sementara terbanyak kedua sebesar lima persen dari negara Malaysia dan sisanya tersebar. Seperti di Taiwan, Jepang dan beberapa negara Eropa.
"Jika tahun 2021 ini Qara’a mencapai target satu juta pengguna di Indonesia, tahun depan Qara’a siap ekspansi ke negara tetangga Malaysia," kata Hajon.
Menurutnya, metode belajar Alquran di aplikasi Qara'a berada pada tiga level dari tahapan tilawah atau pengenalan huruf, tahsin atau belajar tajwid. Dan yang terakhir tahfidz atau pengguna akan melakukan validasi hasil belajarnya selama menempuh pendidikan di aplikasi Qara'a.
Caranya pun sederhana. Pengguna hanya perlu melafalkan potongan ayat yang tertera di layar ponsel mereka sambil menekan ikon mikrofon. Dalam hitungan detik, hasil koreksi akan muncul. Setelah semua level selesai, pengguna akan mendapatkan sertifikat kelulusan.
Baca Juga: Imbas Kasus Koboi Fortuner, Aplikasi Restock Kena Rating Jelek dari Netizen
Hajon berharap aplikasi ini bisa membantu jutaan umat muslim di manapun berada untuk bisa membaca Alquran. Termasuk menjadi salah satu platform yang mendukung mengentaskan buta aksara Alquran.
Berita Terkait
-
Link Saldo DANA Kaget Gratis 15 April: Masih Aktif, Klaim Uang Digital Buat Belanja!
-
10 Website Penghasil Saldo DANA Gratis Setiap Hari, Coba Link Ini Bersiap Raup Jutaan!
-
Link DANA Kaget Terbaru Hari Ini 15 April, Bisa Buat Top Up MLBB!
-
Koin Snack Video Berapa Rupiah? Raih Cuan dari Aplikasi Penghasil Uang Ini
-
Cara Menukar Koin Snack Video Jadi Uang, Terbaru April 2025
Terpopuler
- Jerman Grup Neraka, Indonesia Gabung Kolombia, Ini Hasil Drawing Piala Dunia U-17 2025 Versi....
- Kiper Belanda Soroti Ragnar Oratmangoen Cs Pilih Timnas Indonesia: Lucu Sekali Mereka
- Innalillahi Selamat Tinggal Selamanya Djadjang Nurdjaman Sampaikan Kabar Duka dari Persib
- Jabat Tangan Erick Thohir dengan Bos Baru Shin Tae-yong, Ada Apa?
- 8 HP Samsung Siap Kantongi One UI 7 Berbasis Android 15, Langsung Update Bulan Ini!
Pilihan
-
Tim Piala Dunia U-17 2025: Usia Pemain Zambia Diragukan Warganet: Ini Mah U-37
-
Meski Berada di Balik Jeruji, Agus Difabel Nikahi Gadis Dengan Prosesi Perkawinan Keris
-
7 Rekomendasi HP Murah RAM 12 GB terbaik April 2025, Performa Handal
-
Massa Dikabarkan Geruduk Rumah Jokowi Soal Ijazah Palsu, Hercules: Itu Asli, Jangan Cari Masalah!
-
Koster Minta Dinas Pertanian Bali Belajar ke Israel : Jangan Gitu-Gitu Aja, Nggak Akan Maju
Terkini
-
Bayar Living Cost Jemaah Haji 2025 Bebas Kendala, Percayakan Kepada Layanan Banknotes SAR dari BRI
-
Hery Gunardi Resmi Menjabat Ketua Umum PERBANAS: Komitmen Baru untuk 20242028
-
BRI Buyback Saham di Tengah Ketidakpastian Ekonomi Global
-
Pengusaha Kue Ini Makin Berkembang Berkat Pemberdayaan dari BRI
-
7 Pesona Wisata Alam di Bengkayang Kalimantan Barat