Scroll untuk membaca artikel
Pebriansyah Ariefana
Selasa, 25 Mei 2021 | 15:17 WIB
Gerhana bulan total. [Ist/BMKG]

- Puncak gerhana

Fase puncak gerhana bulan terjadi pukul 18.18.43 WIB, 19.18.43 WITA, dan 20.18.43 WIT.

Fase ini dapat disaksikan di seluruh wilayah Indonesia, kecuali di sebagian kecil Riau, sebagian Sumatera Barat, Sumatera Utara, dan Aceh.

- Akhir fase total

Baca Juga: Tarif Parkir Baru di Kota Pontianak, Berlaku Mulai Juni 2021

Fase (U3) Gerhana Bulan Total berakhir pukul 18.28.05 WIB , 19.28.05 WITA , 20.28.05 WIT melintas membelah Sumatera Utara.

Pengamat di seluruh wilayah Indonesia dapat menyaksikan fenomena ini, kecuali sebagian Sumatera Utara dan Aceh.

- Akhir fase sebagian

Fase (U4) Gerhana Bulan Sebagian berakhir pukul 19.52.48 WIB, 20.52.48 WITA, dan 21.52.48 WIT.

Pengamat di seluruh wilayah Indonesia dapat menyaksikan fase ini.

Baca Juga: Link Live Streaming Gerhana Bulan Total, Rabu 26 Mei 2021

- Akhir fase penumbra

Fase (P4) Gerhana Bulan berakhir pukul 20.51.14 WIB , 21.51.14 WITA , 22.51.14 WIT dapat disaksikan di seluruh wilayah Indonesia.

Kepala Pusat Seismologi Teknik, Geofisika Potensial dan Tanda Waktu BMKG Rahmat Triyono menuturkan, seluruh fase tersebut, dari awal hingga akhir, akan berlangsung selama 5 jam 5 menit dan 2 detik.

"Sedangkan proses gerhana totalnya, sejak awal fase total (U2), puncak total hingga akhir fase total (U3) akan berlangsung selama 18 menit 44 detik," katanya, dikutip dari Suara.com (jaringan Ayobandung.com).

BMKG sendiri akan melakukan pengamatan gerhana bulan total 26 Mei 2021 di lokasi-lokasi yang tersebar di seluruh Indonesia. Hasil pengamatan dengan teleskop yang dipadu dengan detektor dan teknologi informasi disebarluaskan melalui https://www.bmkg.go.id/gbt.

Terkait dengan fenomena Gerhana bulan total atau super blood moon pada 26 Mei 2021 besok, BMKG mengingatkan agar masyarakat yang berada di pesisir atau pinggir laut (pantai) perlu mewaspadai terjadinya pasang air laut yang lebih tinggi dari pasang normalnya.

Load More