Scroll untuk membaca artikel
Pebriansyah Ariefana
Rabu, 14 Juli 2021 | 11:48 WIB
Trestle atau penyangga Pelabuhan Internasional Kijing Mempawah ambruk sebelum diresmikan. (Insidepontianak)

SuaraKalbar.id - Trestle atau penyangga Pelabuhan Internasional Kijing Mempawah ambruk sebelum diresmikan. Trestle itu ada di Kecamatan Sungai Kunyit, Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat.

Trestle ambruk dihantam ombak, Rabu (12/7/2021) sekira pukul 02.00 WIB dini hari.

Proyek Strategis Nasional (PSN) yang dikerjakan oleh PT Wijaya Karya (WIKA) dengan total anggaran sebesar Rp14 triliun itu, nyaris rampung dan akan segera diresmikan.

Namun nahas, hantaman ombak yang sangat keras pada Rabu dini hari, menyebabkan Port Manager Area (PMA) yang menghubungkan treastle dengan dermaga putus.

Baca Juga: Pontianak Banjir, Air Masuk Rumah Warga sejak Subuh

Kapolres Mempawah, AKBP Fauzan Sukmawansyah mengatakan, saat peristiwa putusnya treastle tersebut, beberapa pekerja dan karyawan PT Wika sempat terjebak di dermaga.

Mereka panik karena ombak besar dan angin kencang di tengah laut.

“Karena treastle jebol dihantam ombak, akses menuju dermaga terputus. Namun kita pastikan tidak ada korban jiwa,” katanya.

“Saat ini situasi sudah kondusif. Pihak PT Wika juga sudah melakukan evakuasi baik itu terhadap pekerja yang terjebak di dermaga dengan kapal tugboat,” sambungnya.

AKBP Fauzan mengatakan, karena cuaca buruk, semua pekerja di kawasan pelabuhan sudah diimbau agar tidak berada di treastle.

Baca Juga: Kapal Nelayan Tenggelam di Tanjung Bayung dan Muara Jungkat Kalimantan Barat

Sebab, dikhawatirkan ombak besar kembali menghantam dan menyebabkan kerusakan di lokasi yang lain.

Load More