SuaraKalbar.id - Ponpes Al Falah di Banjarbaru kebakaran hebat Kamis (16/7/2021) hingga menghanguskan sejumlah bangunan. Kebakaran ponpes meninggalkan sepenggal cerita mengagumkan yakni foto Tuan Guru KH Muhammad Sani tak hangus, padahal ponpes hangus terbakar.
Tuan Guru KH Muhammad Sani diketahui merupakan pendiri Pendiri (Muassis) Pondok Pesantren Al Falah di Landasan Ulin, Banjarbaru, Kalimantan Selatan
Pada Kamis pagi, Ponpes Al Falah terbakar saat para warga pondok tengah menunaikan salat subuh berjemaah di musala. Santri pun langsung berlarian keluar menyelamatkan diri.
Mengutip Kanalkalimantan.com (jaringan Suara.com), kebakaran hebat yang dialami Ponpes Al Falah Putra Banjarbaru menghanguskan gedung-gedung pesantren dan seisinya. Sedikit yang dapat diselamatkan oleh sekelompok relawan dan para santri.
Baca Juga: Palsukan Surat Keterangan Antigen, Pelajar Ditangkap di Bandara Syamsudin Noor
Saat proses menyisiri puing-puing kebakaran gedung yang gosong, salah satu dari mereka menemukan sebuah buku gosong yang tidak seperti buku-buku lainnya.
Mereka langsung terharu, gema takbir dan sholawat dilantunkan. Buku yang sudah tersentuh oleh si Jago Merah itu nampak menghitam di pinggir, namun di tengah-tengahnya tetap utuh.
Bagian depan buku tersebut adalah sampul yang memuat foto KH Muhammad Sani. Foto tersebut masih nampak jelas, seolah api enggan menjilat sosok yang sangat dirindukan oleh semua orang yang pernah beliau ajarkan ilmu agama itu.
"Ini salah satu bentuk kebesaran Allah!” ujar salah satu relawan dengan nada bergetar.
Foto Tuan Guru KH Muhammad Sani pun diselamatkan. Tak hangus di tengah kebakaran, benda itu dianggap jadi tanda kebesaran Sang Pencipta.
Baca Juga: Viral Pria Digigit Ular saat Gelar Pameran Reptil, Pengunjung Ketakutan
Sementara itu, menurut informais kerugian akibat kebakaran Ponpes Al Falah Banjarbaru ditaksir mencapai Rp 2 miliar. Pengurus Ponpes menggelar musyawarah dan menyampaikan kabar musibah ini kepada pemerintah setempat.
Berita Terkait
-
Komnas Perempuan Desak Aparat Hukum Identifikasi Kasus Femisida
-
Kasus Pembunuhan Jurnalis J di Banjarbaru, Bukti Femisida Intim Semakin Brutal
-
KSAL Pastikan Peradilan Militer Oknum TNI AL yang Bunuh Jurnalis Juwita Akan Transparan
-
Kronologi Pemerkosaan Jurnalis Juwita Sebelum Dibunuh, Terduga Pelaku Anggota TNI AL
-
Pembunuhan Jurnalis Juwita: Denpom AL Balikpapan Bergerak Cepat, Motif Pembunuhan Masih Misteri
Terpopuler
- Marselino Ferdinan Dicoret Patrick Kluivert! Ini 3 Calon Penggantinya di Timnas Indonesia
- 17 HP Xiaomi Ini Tidak Didukung HyperOS 2.1, Ada Perangkatmu?
- Sebut Pegawai Luhut Sosok Asli di Foto Ijazah UGM, Roy Suryo: Saya Pastikan 99,9 Persen Bukan Jokowi
- 8 Kode Redeem FF Hari Ini 14 April 2025 Masih Aktif Siap Dipakai, Klaim Sekarang!
- Ini Syarat Pemutihan Pajak Kendaraan 2025, Warga Jateng Siap-siap Bebas Denda!
Pilihan
-
Gaikindo Peringatkan Prabowo soal TKDN: Kita Tak Ingin Industri Otomotif Indonesia Ambruk!
-
Piala Dunia U-17 2025: Perlunya Tambahan Pemain Diaspora di Timnas Indonesia U-17
-
Perhatian! Harga Logam Mulia Diprediksi Akan Terus Alami Kenaikan
-
Baru Masuk Indonesia, Xpeng Diramalkan Segera Gulung Tikar
-
Profil Helmy Yahya yang Ditunjuk Dedi Mulyadi jadi Komisaris Independen Bank BJB
Terkini
-
Berdayakan Kaum Perempuan, Klasterkuhidupku BRI Tenun Ulos Ini Berjaya Sampai California
-
UMKM Indonesia Tembus Pasar Internasional Lewat FHA-Food & Beverage 2025, Berkat Dukungan BRI
-
Bayar Living Cost Jemaah Haji 2025 Bebas Kendala, Percayakan Kepada Layanan Banknotes SAR dari BRI
-
Hery Gunardi Resmi Menjabat Ketua Umum PERBANAS: Komitmen Baru untuk 20242028
-
BRI Buyback Saham di Tengah Ketidakpastian Ekonomi Global