SuaraKalbar.id - Di tengah situasi pandemi, ada berkah yang dirasakan petani dan penjual durian di Kalimantan Barat (Kalbar). Sebab, mereka mulai panen durian.
Penjual mengaku hasil panen durian di Kalbar lebih banyak dibandingkan tahun lalu. Banyak tempat yang mulai menjual durian dengan harga yang bervariasi.
Kalbar sebagai salah satu bagian dari mega biodiversitas Indonesia dikarunia plasma nutfah tanaman durian yang sangat kaya dan beragam. Tanaman durian tersebut umumnya tumbuh di hutan maupun di kebun atuladang milik petani.
Dalam setahun, umumnyya terjadi dua kali musim buah durian di Kalbar yakni sekitar Juni-Juli dan Desember-Januari. Buah durian tersebut memberikan berkah tersendiri bagi pemiliknya sebab banyak peminatnya.
Tanaman durian terbaik di Kalbar berada di Kabupaten Sanggau, Kabupaten Kubu Raya, dan Kabupaten Bengkayang berdasarkan hasil inventarisasi dan eksplorasi.
Tak ayal para penjual semringah bisa menjajakkan durian kepada pembeli. Menurut mereka ini menjadi berkah tersendiri.
"Alhamdulillah musim durian kali ini banyak dibandingkan musim lalu yang sepi. Ini menjadi berkah bagi petani atau pekebun durian dan kami para penjual," ujar Rony satu di antara penjual durian di Pontianak, Rabu.
Rony mengatakan durian yang dijual mulai dari Punggur Kabupaten Kubu Raya, dari Kabupaten Kayong Utara dan beberapa daerah lainnya.
"Dalam satu minggu ini durian mulai turun di kota provinsi Kalbar. Banjir durian saat ini," katanya.
Baca Juga: Keluarga Pasien Menjerit, RSUD Putussibau Kehabisan Oksigen
Sementara itu, Kepala Bidang Hortikultura Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Kalbar, Bader membenarkan musim buah kali ini, durian lebih banyak karena didukung cuaca.
"Musim sebelumnya, waktu itu proses pembuangan tidak kena hujan. Sehingga bunganya banyak tidak jadi. Musim ini cuaca mendukung waktu pembungaan. Sehingga menghasilkan buah yang banyak. Namun jika proses pembungaan kena hujan terus menerus juga tidak baik karena bisa membuat bunganya gugur," kata dia.
Ia menjelaskan beragam jenis durian mulai dari bentuk, ukuran, warna dan rasa dapat anda temukan dengan mudah di Kota Pontianak yang menjadi pangsa terbesar pasar durian.
Adanya pusat pasar durian, menjadi daya tarik bagi daerah ini. Dia mengatakan, bagi yang datang ke Pontianak bisa menemukan durian seperti di pinggir Jalan Tengku Umar, Kawasan Sungai Jawi, Tanjung Raya, Jalan Imam Bonjol dan beberapa daerah lainnya.
Khusus di Tengku Umar, pengujung bukan hanya mencicipi rasa si raja buah tersebut namun juga bisa menikmati suasana yang begitu ramainya pembeli terutama pada malam hari.
Tenda-tenda yang dibuat tidak permanen tersebut memajang durian-durian dengan rapi. Tersedia berbagai jenis dan ukuran. Pembeli juga bisa makan di tempat sembari menikmati suasana Kota Khatulistiwa. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- Pendidikan Gustika Hatta, Pantas Berani Sebut Indonesia Dipimpin Penculik dan Anak Haram Konstitusi
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Putrinya Bukan Darah Daging Ridwan Kamil, Lisa Mariana: Berarti Anak Tuyul
Pilihan
-
Heboh Warga Solo Dituduh Buron 14 Tahun, Kuasa Hukum Tak Habis Pikir: Padahal di Penjara
-
7 Rekomendasi HP Gaming Rp 2 Jutaan RAM 8 GB Terbaru Agustus 2025, Murah Performa Lancar
-
Neraca Pembayaran RI Minus Rp109 Triliun, Biang Keroknya Defisit Transaksi Berjalan
-
Kak Ros dan Realita Pahit Generasi Sandwich
-
Immanuel Ebenezer: Saya Lebih Baik Kehilangan Jabatan
Terkini
-
Euromoney Awards for Excellence 2025 Apresiasi BRI dengan 3 Penghargaan Prestisius
-
BRI Taipei Branch Diresmikan: Layanan Perbankan Praktis untuk PMI di Taiwan
-
BRI Permudah Akses Hunian, Tawarkan Suku Bunga KPR 2,40% di Expo Bandung 2025
-
Peringati Kemerdekaan, BRI Tunjukkan 8 Langkah Nyata Perkuat Kesejahteraan dan Kemandirian Bangsa
-
BRI Bina Pengusaha Muda, Gulalibooks Menembus Pasar Literasi Anak Asia Tenggara