SuaraKalbar.id - Polisi masih mengusut kasus pembunuhan yang menewaskan pria bernama Dedi Rahman. Terduga pelaku masih diburu.
Pembunuhan sadis terjadi di rumah Dedi di Kecamatan Barabai, Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST), Kalimantan Selatan. Leher ditebas parang, mengakibatkan Dedi tewas.
Adapun terduga pelaku pembunuhan yakni Herlan, yang tak lain adalah tetangga korban. Ia menghabisi nyawa Dedi secara kejam, Rabu (28/7/2021) sekitar pukul 11.00 Wita.
Belakangan diketahui, Herlan merupakan seorang residivis yang pernah tersangkut kasus hukum. Dia pernah di penjara di Kabupaten Kotabaru atas kasus pembunuhan.
Baca Juga: Biadab! Dibakar Cemburu, Kakek Tega Bunuh Istrinya Sendiri
"Tapi dia asli orang Desa Gambah. Tapi memang di masyarakat suka meresahkan kalau habis minum-minum. Banyak yang tidak suka dengan Herlan,” kata warga seperti dikutip dari Antara, Kamis (29/7/2021).
Menurut warga, saat peristiwa berdarah itu terjadi, Dedi sedang di rumah sendirian. Istrinya Inur dan anaknya sedang pergi ke acara pernikahan. Dedi tak ikut karena dalam kondisi sakit.
Insiden berdarah ini terungkap setelah Herlan mendatangi acara pernikahan yang tak jauh dari TKP.
Sambil menenteng parang, Ia mengatakan kepada warga bahwa telah membunuh si Dedy.
"Dedi sudah kutimpas," kata warga menirukan perkataan Herlan.
Baca Juga: Tenang usai Bunuh Istri Pakai Linggis, Kakek Ending Pura-pura Minta Tolong Warga
Sontak warga yang berada di acara pernikahan itu langsung mendatangi rumah Dedi.
"Tak ada yang berani mendekati Herlan. Ia seperti orang mabuk dan di tangannya juga masih menenteng parang,” kata warga setempat yang bergelar Utuk.
Setelah sampai di rumah, warga mendapati Dedi sudah berlumuran darah, lemas tak bergerak lagi.
Warga pun buru-buru membawanya ke RSHD Barabai, namun nyawanya tak tertolong. Dedi mengalami luka sabetan parang pada bagian pinggang, bahu dan terparah di bagian tengkuk belakang leher.
Sedangkan Herlan melarikan diri sambil membawa parang yang diduga digunakan untuk membacok Dedi.
"Herlan lari ke arah perkebunan dan hutan, kami tidak berani mengejar," kata Utuk.
- 1
- 2
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Mobil Bekas untuk Keluarga di Bawah Rp50 Juta: Kabin Luas, Cocok untuk Perjalanan Jauh
- 5 Mobil Eropa Bekas yang Murah dan Tahun Muda, Mulai dari Rp60 Jutaan
- 5 Rekomendasi Mobil SUV Bekas Bermesin Gahar tapi Murah: Harga Rp60 Jutaan Beda Tipis dengan XMAX
- Pemain Keturunan Medan Rp 3,4 Miliar Mirip Elkan Baggott Tiba H-4 Timnas Indonesia vs Jepang
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Anti Hujan Terbaik 2025: Irit, Stylist, Gemas!
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan dengan NFC Terbaru Juni 2025
-
Timnas Indonesia Cuma Jadi Samsak Uji Coba, Niat Jepang Hanya Ekspermien Taktik dan Pemain
-
Daftar 10 Merek Mobil Buatan Pabrik Indonesia Terlaris di Luar Negeri, Toyota Masih Juara?
-
Partainya Lebih Dipilih Jokowi, DPW PSI Jateng: Kader Berbunga-bunga
-
3 Rekomendasi HP Murah Memori 512 GB dengan Performa Handal, Terbaik Juni 2025
Terkini
-
6 Mobil Bekas Murah di Bawah Rp 50 Juta yang Nyaman untuk Keluarga
-
Bagi-bagi Saldo DANA Kaget! Klik Sekarang dan Rasakan Kejutannya
-
Kebakaran Lahan Meluas di Kalbar, BPBD Kerahkan Tim Gabungan untuk Padamkan Api
-
Bakal jadi Ikon Baru Kalbar, Pemkab Bengkayang Siapkan Rp18 Miliar untuk Bangun Gereja Santo Pius X
-
Satpol PP Pontianak Jaring 43 Anak dalam Razia Jam Malam