SuaraKalbar.id - Selebgram Julia Prastini pindah agama. Julia Prastini masuk Islam hingga akhirnya mencintai Al Quran.
Selebgram berdarah China ini menjadi mualaf saat ia masih berusia sembilan tahun.
“Aku cerita mau masuk Islam ke mama saat usia aku sembilan tahun,” kata perempuan yang akrab disapa Jule dikutip akun Youtube Wafiq Malik dalam video berjudul Perjalanan Mualaf Julia yang Sulit.
Julia Prastini mengaku masa awal ia masuk Islam merupakan hal sulit mengingat usianya masih kecil.
Sebelum masuk Islam, dia menganut agama lain dan terbilang seseorang yang taat. Tiap akhir pekan, ia selalu mengikuti sekolah Minggu dan kelas-kelas lain.
Situasi berubah saat sang ibu menjadi mualaf karena menikah dengan pria Muslim. Meskipun pada awalnya ia sempat menolak keras ajakan sang ibu untuk masuk Islam, Jule mengaku mendapat hidayah.
“Masih ingat ucapan mami saat itu, harta mami yang ada di dunia hanya aku dan adik aku. Kalau suatu saat mami meninggal, siapa yang mau doain mami,” ujar dia.
Oleh karena itu, Julia Prastini memberanikan diri untuk menjadi mualaf saat usianya baru sembilan tahun. Belum ada tiga bulan, Julia Prastini didaftarkan oleh ibunya untuk masuk pesantren.
Awalnya Jule, sapaan akrab Julia Prastini, sempat tidak mau menuntut ilmu di pesantren. Namun, Jule sadar ini adalah salah satu bentuk berbakti kepada orang tuanya, khususnya sang ibu yang sudah merawat Jule sejak kecil.
Baca Juga: MUI Ajak Umat Nonton Film G30S PKI, Ini Tujuannya
Masa awal di pesantren sangat sulit bagi Jule. Bahkan, hari kedua di pesantren ia menangis minta dijenguk.
Sang ibu, terus mencoba meyakinkan Jule untuk terus betah karena ia ingin anaknya bisa memahami agama dan dekat dengan Tuhan.
Lambat laun, Jule betah di pesantren dan menemukan banyak hal positif yang ia dapatkan selain ilmu agama.
Misal, menjadi disiplin, cara membagi waktu, kemandirian, dan bersosialisasi dengan orang banyak.
Setelah tamat SMP, Jule ingin memfokuskan diri untuk menghafal Al Quran di SMA. Awal dia menghafal Alquran hanya sebatas menghafal, tidak tahu kemuliaan Al Quran.
Seiring berjalannya waktu, dia memahami bahwa menghafal Al Quran bukan soal lancar atau banyak ayat yang dihafal melainkan bagaimana cara seseorang menerapkan kandungan Al Quran dalam kehidupan.
Berita Terkait
-
Na Daehoon dan Jule Sepakat Cerai, Minta Hak Asuh Anak dan Ogah Ribut Harta Gana-gini
-
Ekonom Bongkar Strategi Perang Harga China, Rupanya Karena Upah Buruh Murah dan Dumping
-
Apakah Orang Islam Boleh Merayakan Halloween? Ini Hukumnya
-
Sinopsis Speed and Love, Drama China Terbaru Esther Yu dan He Yu di iQiyi
-
Sambil Menangis, Na Daehoon Kenang Momen Pertama Mualaf Hingga Nikahi Julia Prastini
Terpopuler
- 5 Bedak Viva Terbaik untuk Tutupi Flek Hitam, Harga Mulai Rp20 Ribuan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- Mulai Hari Ini! Sembako dan Minyak Goreng Diskon hingga 25 Persen di Super Indo
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Sekelas Brio untuk Keluarga Kecil
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
Pilihan
-
Harga Emas Hari Ini di Pegadaian Kompak Stagnan, Tapi Antam Masih Belum Tersedia
-
Jokowi Takziah Wafatnya PB XIII, Ungkap Pesan Ini untuk Keluarga
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
-
Terungkap! Ini Lokasi Pemakaman Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi
Terkini
-
BRI Pertimbangkan Buyback untuk Perkuat Nilai dan Kinerja Berkelanjutan
-
BRI Dorong Ekonomi Hijau Lewat Pameran Tanaman Hias Internasional FLOII Expo 2025
-
BRI Hadirkan Semangat Baru di USS 2025: The Name Got Shorter, The Vision Got Bigger
-
BRImo Makin Gacor, Transaksi Tembus Rp.5000 Triliun
-
KUR BRI: Bukan Sekadar Pinjaman, Tapi Katalis Ekonomi Rakyat