Scroll untuk membaca artikel
Chandra Iswinarno | Fakhri Fuadi Muflih
Rabu, 20 Oktober 2021 | 15:03 WIB
Deklarasi Aliansi Nasional Indonesia Sejahtera (ANIES) kepada Anies Baswedan maju Capres 2024 di Gedung Joeang 45 Menteng, Jakarta pada Rabu (20/10/2021). [Suara.com/Fakhri Fuadi]

SuaraKalbar.id - Dukungan untuk mendorong Anies Baswedan maju menjadi calon presiden (capres) pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 semakin kencang dengan direalisasikan oleh Aliansi Nasional Indonesia Sejahtera (ANIES) yang resmi dideklarasikan pada Rabu (20/10/2021).

Deklarasi ANIES mendukung Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebagai calon presiden tersebut disampaikan dalam acara Deklarasi Anies Baswedan for Presiden 2024 di Gedung Joeang 45 Menteng, Jakarta pada Rabu (20/10/2021).

Koordinator ANIES, Laode Basir mengatakan, alasan mendukung Anies sebagai Capres 2024 lantaran rekam jejaknya selama menjadi Gubernur DKI dan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud).

Tak hanya itu, dia juga meyakini Anies memiliki karakter yang mumpuni sebagai seorang presiden di masa mendatang.

Baca Juga: Anies Baswedan Resmi Dideklarasikan Capres 2024, La Ode Basir: Karakter Kuat Pemimpin

"Ditambah beberapa karakter yang kuat sebagai pemimpin. Di antaranya kemampuan berkomunikasi kepada publik yang persuasif dan menggerakkan, responsif atas berbagai masukan dan kritik atas kebijakannya, serta bersikap santun kepada para pihak yang mencacinya," ujarnya.

Dia mengemukakan, rekam jejak Anies juga di Jakarta membuktikan kemampuan menangani berbagai persoalan di ibu kota. Pun sosoknya juga mampu diterima berbagai kelompok dan golongan.

"Selama empat tahun menjadi Gubernur DKI, Anies Baswedan telah berhasil memenuhi sebagian besar janji kampanye yang disampaikan ketika pilkada," jelasnya.

"Berdasar berbagai penilaian itu serta menimbang pilihan nama lainnya, Aliansi Nasional Indonesia Sejahtera (ANIES) menyatakan dukungan penuh bagi pencalonan Anies Baswedan sebagai Presiden dalam Pilpres tahun 2024," katanya.

Sebelumnya, saat ditanya dirinya yang bakal didukung sebagai capres, Anies enggan mengomentarinya. Permintaan tanggapan soal deklarasi itu disampaikan oleh wartawan kepada Anies usai rapat paripurna soal jaringan utilitas dan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan (APBD-P) 2021 di gedung DPRD DKI Jakarta, Selasa (19/10/2021).

Baca Juga: Deklarasi Anies jadi Capres 2024, Pendukung: Anies Tetap Santun ke Para Pencacinya

Setelah rapat, Anies bersama pimpinan DPRD melakukan konferensi pers mengenai paripurna itu. Usai memberikan keterangan, Anies juga diberikan pertanyaan mengenai Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Jakarta yang baru turun menjadi level 2.

Selanjutnya awak media secara bersamaan menanyakan soal rapor merah yang diberikan oleh Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Jakarta dan deklarasi Capres itu. Dari dua pertanyaan itu, Anies menjawab soal rapor merah LBH.

Setelah menjawab kedua pertanyaan itu panjang lebar, Anies langsung menyudahi sesi wawancara.

"Ya, cukup," ujar Anies di gedung DPRD DKI Jakarta, Selasa (19/10/2021).

Setelah itu Anies langsung berjalan bersama sejumlah pengawalnya ke arah lift untuk keluar gedung DPRD. Sejumlah awak media pun mengejarnya untuk kembali meminta tanggapan tentang deklarasi.

Mendengar pertanyaan itu, Anies terus berjalan hingga masuk lift. Ia hanya terlihat seperti tersenyum di balik maskernya dan mengangkat jempol.

Load More