SuaraKalbar.id - Naiknya harga cabai rawit di Pontianak menjadi perhatin khusus dari pemerintah kota (pemkot) setempat. Untuk diketahui, kebutuhan cabai rawit di Kota Pontianak per hari menjadi empat ton.
Menurut Kepala Dinas Pangan, Pertanian dan Peternakan Kota Pontianak Bintoro jumlah tersebut merupakan jumlah konsumsi harian.
“Itu untuk kebutuhan standar harian warga Pontianak,” katanya seperti dikutip Insidepontianak.com-jaringan Suara.com.
Meski begitu, untuk memenuhi konsumsi cabai rawit sehari-hari khusus di Kota Pontianak, pihaknya akan berkoordinasi dengan kabupaten/kota penghasil komoditas tersebut, seperti Kabupaten Kubu Raya dan sekitarnya.
Baca Juga: Harga Cabai Rawit di Pontianak Terus Meroket, Pemkot Berharap Pasokan dari Lumajang
Selain daerah pengasil di kawasan Kalimantan, dia berharap distribusi dari daerah lain yang berada di Pulau Jawa.
“Mudah-mudahan cabai dari Lumajang sebagai daerah penghasil cabai bisa segera masuk ke Provinsi Kalbar sehingga diharapkan harga cabai bisa segera berangsur turun,” katanya.
Lebih lanjut, dia mengemukakan, penyebab melonjaknya harga komoditas tersebut karena faktor cuaca, terutama banjir.
Selain itu, pihaknya sudah mengantisipasi hal dengan menjalankan program pusat maupun program daerah melalui gerakan tanam cabai.
Beberapa pemerintah kabupaten/kota sudah melakukan program gerakan tanam cabai. Meski begitu, dia juga mengungkapkan, ada beberapa wilayah lain yang masih aman dari banjir.
Baca Juga: Makin Pedas Tak Terkendali, Cabai Rawit di Pontianak Tembus Rp 150 Ribu Per Kilogram
“Tapi memang ada beberapa daerah-daerah datarannya agak tinggi sehingga tanaman cabe masih aman,” ucapnya.
Untuk diketahui, harga cabai lokal di pasaran bervariasi, mulai dari yang warna hijau berkisar harga Rp 40 ribu per kilogram, warna campuran merah dan hijau di kisaran Rp 65 ribu per kilogram hingga cabe merah yang menembus harga Rp 100 ribu sampai Rp 120 ribu per kilogram.
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Penyerang Keturunan Rp 15,6 Miliar untuk Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- 6 Mobil Bekas untuk Keluarga di Bawah Rp50 Juta: Kabin Luas, Cocok untuk Perjalanan Jauh
- Keanehan Naturalisasi Facundo Garces ke Malaysia, Keturunan Malaysia dari Mana?
- 4 Rekomendasi Mobil Bekas Merek Jepang di Bawah Rp100 Juta: Mesin Prima, Nyaman buat Keluarga
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Anti Hujan Terbaik 2025: Irit, Stylist, Gemas!
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP Murah dari Merek Underrated: RAM hingga 12 GB, Harga Mulai Rp 1 Jutaan
-
9 Mobil Bekas Tahun Muda di Bawah Rp100 Juta: Nyaman, Siap Angkut Banyak Keluarga
-
5 Mobil Bekas buat Touring: Nyaman Dalam Kabin Lapang, Tangguh Bawa Banyak Orang
-
6 Skincare Aman untuk Anak Sekolahan, Harga Mulai Rp2 Ribuan Bikin Cantik Menawan
-
5 Rekomendasi Mobil Kabin Luas Muat 10 Orang, Cocok buat Liburan Keluarga Besar
Terkini
-
Satpol PP Pontianak Jaring 43 Anak dalam Razia Jam Malam
-
7 Cara Mengatur Keuangan Mahasiswa agar Tidak Bokek di Akhir Bulan!
-
PKS Buka Suara soal Pemakzulan Gibran: Kami Menghormati Berbagai Dinamika yang Ada
-
Pemkot Pontianak Berlakukan Jam Malam Anak untuk Cegah Kriminalitas, Ini Aturan yang Berlaku!
-
Mendagri Izinkan Pemda Kembali Gelar Kegiatan di Hotel dan Restoran: Tolong Pakai Perasaan!