SuaraKalbar.id - Demi memutus siklus perkembangbiakan nyamuk Aedes Aegypti, Puskesmas Nanga Merakai lakukan kegiatan Pengasapan (Fogging).
Pelaksanaan Fogging yang di lakukan itu turut didampingi Babinsa 1205-09/Ketungau Tengah, Sertu Suharyono bersama Bhabinkamtibmas Ketungau Tengah di Desa Wirayudha, Rabu (12/01/2022).
"Ya harapannya tentunya sebagai upaya membasmi dan memutus perkembangbiakan nyamuk, karena saat ini juga masih musim penghujan, banyak lokasi-lokasi genangan air yang memungkinkan berkembangbiaknya bibit nyamuk," jelas Suharyono.
Lebih lanjut Suharyono menerangkan, Puskesmas Nanga Merakai nantinya juga akan melakukan penaburan bubuk abate untuk memberantas jentik nyamuk serta pengawasan pemantauan jentik nyamuk.
Baca Juga: Imparsial: Sidang Kasus Penyerangan Masjid Ahmadiyah Sintang Hanya Dagelan
"Nanti pihak Puskesmas akan melakukan pemberantasan jentik nyamuk dengan penaburan bubuk abate, tentunya akan ada pengawasan dan pemantauan jentik, terangnya.
Menurut Sertu Suharyono, hal yang paling penting dilakukan di lingkungan masyarakat dalam mendukung pemberantasan DBD ini yaitu dukungan masyarakat dengan pencegahan.
Hal itu dapat dilakukan dengan menerapkan pola hidup bersih dan menerapkan 3M, yakni Menguras tempat penampungan air, Menutup tempat penampungan air, Mengubur barang bekas yang dapat menjadi tempat penampungan air.
Sebelumnya, seorang balita dikabarkan meninggal akibat demam berdarah di Desa Ketungau tengah.
Balita bernama Aldi Bramasta (5), meninggal meski sempat dibawa ke rumah sakit. Aldi meninggal tepat dihari ulang tahunnya, pekan lalu.
Baca Juga: SETARA: Sidang Kasus Perusakan Masjid Ahmadiyah Sintang Tak Berkeadilan Bagi Korban
Berita Terkait
-
Waspada Demam Berdarah di Musim Hujan, Ini Tips dari Epidemiolog!
-
Cara Mencegah Terserangnya Penyakit Demam Berdarah
-
Bahaya DBD pada Ibu Hamil, Bisa-bisanya Baim Wong Cuma Peduli Anak Bukan ke Paula Verhoeven
-
Cegah DBD, Kemenkes dan Pemprov DKI Sebar Nyamuk Wolbachia di Kembangan
-
Disebar Demi Perangi DBD pada 4 Oktober, Ratusan Warga di Jakbar Bakal Ternak Nyamuk Wolbachia, Begini Caranya!
Terpopuler
- Kejanggalan LHKPN Andika Perkasa: Harta Tembus Rp198 M, Harga Rumah di Amerika Disebut Tak Masuk Akal
- Marc Klok: Jika Timnas Indonesia Kalah yang Disalahkan Pasti...
- Niat Pamer Skill, Pratama Arhan Diejek: Kalau Ada Pelatih Baru, Lu Nggak Dipakai Han
- Datang ke Acara Ultah Anak Atta Halilintar, Gelagat Baim Wong Disorot: Sama Cewek Pelukan, Sama Cowok Salaman
- Menilik Merek dan Harga Baju Kiano saat Pesta Ulang Tahun Azura, Outfit-nya Jadi Perbincangan Netizen
Pilihan
-
Harga Emas Antam Terbang Tinggi Jelang akhir Pekan, Tembus Rp1.520.000/Gram
-
Dinilai Hina Janda, Ridwan Kamil Kena Semprot Susi Pudjiastuti: Mau Omong Apa?
-
5 HP Samsung Rp 1 Jutaan dengan Kamera 50 MP, Murah Meriah Terbaik November 2024!
-
Profil Sutikno, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta yang Usul Pajak Kantin Sekolah
-
Tax Amnesty Dianggap Kebijakan Blunder, Berpotensi Picu Moral Hazard?
Terkini
-
Bocah 6 Tahun Ditemukan Tewas di Parit Kubu Raya, Diduga Tenggelam Karena Tidak Bisa Berenang
-
Jual Pacar via MiChat, Pria di Singkawang Ditangkap Polisi
-
Polisi Tangkap Pemasok Daging Sapi Beku Ilegal di Pontianak
-
5 Kuliner Chinese Food Pontianak Wajib Coba: Dari Bakmi Legendaris Hingga Bubur Ikan Otentik
-
Hendak Tawuran, 7 Pelajar di Desa Kapur Diringkus Polisi