SuaraKalbar.id - Munculnya nama calon Ibu Kota Negara (IKN), yakni Nusantara menuai banyak respon dari masyarakat, termasuk diantaranya aktivis dakwah, Hilmi Firdausi.
Lewat akun media sosial twitter miliknya, Hilmi menyampaikan respon atas penamaan IKN yang berada di Kalimantan Timur itu.
Dalam cuitan tersebut, ia awalnya menyinggung soal film Nussa Rara yang sempat dituding mengandung paham radikal.
Hilmi menyebutkan bahwa film animasi ini berisi tiga tokoh yang bernama, Nussa, Anta, dan Rara.
“Film animasi Nussa Rarra yang dibilang radikal berisikan 3 tokoh utama Nussa Anta Rarra disingkat Nusantara. Apakah nama ibukota baru terinspirasi dari situ ?” tulisnya, selasa (18/1/2022).
Dirinya pun langsung mematahkan sendiri kalimat yang disampaikannya itu.
“Ya nggak lah, bisa-bisa nanti dituduh radikal juga,’ lanjutnya.
Kemudian Hilman juga bertanya, apakah di Nusantara nantinya akan tumbuh subur Islam Nusantara juga.
“Btw, apakah nanti di Kota Nusantara akan tumbuh subur Islam Nusantara ?,” terangnya.
Pernyataan tersebut menuai beragam respon dari warga di twitter.
”Semoga banyak saudara kita yg hijrah kesana, utk mewarnai ibu Kotabaru biar seperti Jakarta,” tulis @Gunardi.
Respon lainnya juga disampaikan @ sumanto bahar cityx ”Fokus dakwah tad, jangan jadi provokator” katanya.
Baca Juga: Sri Mulyani Pastikan Anggaran Ibu Kota Baru RI akan Tetap Sejalan dengan Konsolidasi Fiskal
“Oo beda ustadz.kalo Nusantara yangg ini gak radikal, padahal hurufnya sama perciss” tulis @Susilo Budi Darmawan
”Moga pertanyaan terakhir Ustadz dapat jawaban melegakan nantinya” respon @Orang kampong
Sebelumnya, Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Menteri PPN/Kepala Bappenas) Suharso Monoarfa sudah mengumumkan nama daerah ibu kota, Senin (17/1/2022).
Nusantara dipilih sebagai nama ibu kota, dan telah disampaikan dalam rapat panja pembahasan RUU Ibu Kota Negara bersama pansus di DPR.
Presiden memilih nama tersebut, menurut Suharso alasannya adalah Nusantara sudah dikenal sejak dulu dan ikonik di internasional.
"Mudah dan menggambarkan kenusantaraan kita semua, Republik Indonesia, dan saya kira kita semua setuju dengan istilah Nusantara itu," katanya.
Berita Terkait
-
Sri Mulyani Pastikan Anggaran Ibu Kota Baru RI akan Tetap Sejalan dengan Konsolidasi Fiskal
-
Pacar Minta Kado Ulang Tahun Satu Truk Lipstik, Pria Ini Wujudkan dengan Cara Ini
-
Bingung Rumah Bau Petai Menyengat Selama 2 Minggu, Usai Ditelusuri Ternyata Bikin Syok
-
[Jangan Dipublish] Ramai Layangan Putus, Warganet Bernama Kinan Ini Sampai Dapat 'Servis Lebih' dari Driver GoFood
-
Banyak PR, Ini Peringatan Keras DPR untuk Pemerintah Terkait IKN, Apa?
Terpopuler
- Pratama Arhan dan Azizah Salsha Dikabarkan Rujuk, Ini Penjelasaan Pengadilan Agama Tigaraksa
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
- Buktinya Kuat, Pratama Arhan dan Azizah Salsha Rujuk?
Pilihan
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
-
Kunker Dihapus, Pensiun Jalan Terus: Cek Skema Lengkap Pendapatan Anggota DPR Terbaru!
-
Waktu Rujuk Hampir Habis! Jumat Minggu Depan Pratama Arhan Harus Ikrar Talak ke Azizah Salsha
-
Nadiem Makarim Jadi Menteri Ke-7 Era Jokowi yang Jadi Tersangka Korupsi, Siapa Aja Pendahulunya?
-
Jadwal dan Link Streaming Timnas Indonesia vs Taiwan Malam Ini di GBT
Terkini
-
BRI Beri Apresiasi, Direksi Kunjungi Nasabah di Berbagai Daerah pada Hari Pelanggan Nasional
-
Bantuan Modal BRI Ubah Nasib Warung Pecel Sederhana Jadi Kuliner Legendaris di Kota Batu
-
BRImo Tawarkan Voucher Spesial dari Ratusan Merchant Pilihan
-
Program Sapi Merah Putih Dinilai akan Berkontribusi dalam Menciptakan Ketahanan Pangan
-
Dorong Green Finance, BRI Catat Capaian Besar Lewat Instrumen ESG Senilai Rp73,45 Triliun