SuaraKalbar.id - Kementerian Kesehatan Arab Saudi mencatat dua kasus kematian akibat Covid-19 dalam kurun waktu 24 jam terakhir. Selain itu, pemerintah setempat juga mencatat ada 4.535 kasus Covid-19.
Dengan demikian, sejak awal kasus Covid-19 yang melanda Arab Saudi, tercatat sebanyak 652.354 orang terinfeksi dengan jumlah angka kematian mencapai 8.920 kasus. Selain itu, jumlah orang yang dinyatakan sembuh sejak awal Pandemi Covid-19 tercatat mencapai 599.834 orang dengan tambahan kesembuhan 5.072 orang dalam waktu 24 jam terakhir.
Dikutip dari Alarabiya.net pada Selasa (25/1/2022), Pemerintah Kerajaan Arab Saudi telah memberikan 55.226.399 dosis vaksin untuk warganya yang berjumlah sekitar 34 juta. Sedangkan, jumlah kasus harian paling tinggi di negeri petrodolar tersebut terjadi pada 19 Januari 2022 yang ketika itu mencapai 5.928 orang.
Sebelumnya, Kementerian Kesehatan Republik Indonesia mencatat kasus Covid-19 varian Omicron yang tercatat di Indonesia paling banyak berasal dari pelaku perjalanan luar negeri yang datang dari Arab Saudi.
Baca Juga: Kisah Janda Muda Pandeglang Jadi TKI di Arab Saudi, Merasa Ditipu Hingga Makan Minum Air Keran
Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Langsung Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi mengatakan, 112 dari total 840 kasus Omicron di Indonesia berasal dari orang yang datang dari Arab Saudi.
"Yang tertinggi memang kalau kita lihat kalau itu PPLN adalah Arab Saudi yang kedua adalah Turki yang biasanya didominasi oleh wisatawan," kata Nadia dalam diskusi Katadata, Selasa (18/1/2022).
Sementara di urutan kedua yakni Turki ada sebanyak 106 kasus, kemudian disusul Amerika Serikat 62 kasus, Malaysia 49 kasus, Uni Emirat Arab 45 kasus, Singapura 23 kasus, Qatar 20 kasus, Inggris 18 kasus, Rusia 12 kasus, dan Spanyol 13 kasus.
Selain itu, 174 kasus di antaranya adalah kasus penularan lokal yang terjadi di tengah masyarakat.
"Dan masih ada 57 kasus lagi yang sedang kita lakukan penyelidikan epidemiologi nya untuk memastikan Apakah ini lokal atau PPLN," terangnya.
Baca Juga: Antisipasi Kenaikan Kasus COVID-19, Pemprov Jabar Aktifkan Tempat Isolasi Terpadu di Desa
Nadia menyebut 79 persen dari total kasus Omicron tersebut adalah orang-orang yang sudah divaksin dua dosis.
"Kita melihat orang yang sudah divaksin ada yang tertular dengan Omicron, terlihat bahwa gejalanya lebih ringan karena status vaksin yang sudah ada ini," jelas Nadia.
Berita Terkait
-
Blunder Sana-sini, 3 'Dosa' Timnas Indonesia Haram Terulang saat Lawan Arab Saudi
-
Eliano Reijnders Gantikan Kevin Diks Lawan Arab Saudi?
-
Alhamdulillah! Arab Saudi Banyak Kehilangan Pemain Hebat, Timnas Indonesia Punya Peluang Menang?
-
Hitung-hitungan Peluang Timnas Indonesia jika Kalah dari Arab Saudi
-
Bantai Arab Saudi, Winger Keturunan Jakarta Jairo Beerens Cetak Satu Gol
Terpopuler
- Vanessa Nabila Bantah Jadi Simpanan Cagub Ahmad Luthfi, tapi Dipinjami Mobil Mewah, Warganet: Sebodoh Itu Kah Rakyat?
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Adu Pendidikan Zeda Salim dan Irish Bella, Siap Gantikan Irish Jadi Istri Ammar Zoni?
Pilihan
-
Kuasa Hukum Tuding Kejanggalan, Kasus Cek Kosong Hasanuddin Mas'ud Dibawa ke Tingkat Nasional
-
Iuran Rp 20 Ribu untuk Listrik di SMA Negeri 1 Bontang, Disdik Kaltim Angkat Bicara
-
Pakai AC di Kelas, Orang Tua Murid Keluhkan Iuran Rp 20 Ribu untuk Bayar Listrik di SMA Negeri 1 Bontang
-
KPU Kaltim Pastikan Debat Ketiga Berlangsung Kondusif, Aturan Diperketat
-
Kekerasan di Paser: Polda Kaltim Buru Pelaku, JATAM Desak Cabut Izin PT MCM
Terkini
-
2 Pendulang Emas Tewas Tertimbun Tanah di Perkebunan Sawit Kapuas Hulu
-
Gagal Beraksi! 2 Pengedar Diciduk di Kubu Raya
-
Tragis! Pejalan Kaki Tewas Tertabrak Motor di Adisucipto Kubu Raya
-
Gara-Gara Lupa Kunci Stang, Mio GT Raib Digondol Maling di Kubu Raya
-
8 Pesona Tarian Khas Kalimantan Barat: Sebuah Perjalanan Menuju Jiwa Borneo