SuaraKalbar.id - Beredar video yang menunjukkan keseruan warga menjadikan lokasi banjir sebagai wahana bermain air dan berenang. Video yang diunggah akun instagram sanggau.city itu menuliskan lokasi peristiwa tersebut terjadi di Sosok, Sanggau.
Puluhan warga terlihat bergembira menikmati genangan air yang merendam daerahnya. Mulai dari anak-anak, remaja, hingga dewasa, terekam sedang menghibur hati dengan berendam di lokasi banjir tersebut. Beberapa warga tampak sangat serius menjadikan lokasi banjir tersebut sebagai wahana bermain dengan membawa ban dalam dan sampan untuk dinaiki.
Sebelumnya, dikabarkan jika sejumlah wilayah di Kalimantan Barat (Kalbar) mulai dilanda banjir.
Kapolsek Bonti IPTU Effendy mengatakan saat ini debit air mencapai 1 meter, sehingga merendam permukaan jalan di wilayah Kecamatan Bonti.
"Adapun kawansan yang terkena banjir yaitu di Jalan Bonti-Bodok Desa Upe, Kecamatan Bonti dengan intensitas debit pasang air mencapai 1 Meter (Sepaha Orang Dewasa) dari permukaan anak sungai ke permukaan jalan raya dan lokasi kedua di jalan Bonti-Bantai, Desa Empodis, Kecamatan Bonti,”ungkap Kapolsek, mengutip suarakalbar.co.id, jaringan suara.com, pada Jumat (11/02/2022).
Adapun menurut Kapolsek, pasang air yang terjadi di Wilayahnya adalah karena meningkatnya intensitas curah hujan yang tinggi. Hal itu menyebabkan terjadinya luapan dari hulu Sungai Sekayam dan anak sungai.
”Saat ini kami terus melakukan monitoring secara berkelanjutan terkait pasang surut air sungai Sekayam. Tidak menutup kemungkinan terjadinya peningkatan debit air sungai yang berdampak pada Banjir,”tutupnya.
Berita Terkait
-
Parah! Kota Solo Hujan Deras, Rutan Solo Direndam Banjir hingga Sel Tahanan
-
Teka-Teki Tongkang Tak Bertuan Hanyut di Perairan Karimata Terjawab, Diterjang Ombak Saat Bawa Kernel Sawit dari Kalbar
-
Banjir di Sanggau, Air Merendam Sejumlah Jalan di Wilayah Kecamatan Bonti
-
Tiap Tahun Sudah Diperbaiki, Tapi Saban Musim Hujan Banjir Akibat Luapan Kali Lamong Terus Tak Terbendung
-
Dataran Tinggi Dieng Sering Banjir, Pakar: Penataan Hutan dan Perubahan Iklim Menjadi Penyebab
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
BRI Perkuat Sektor Produktif UMKM dengan Penyaluran KUR
-
4 Pejabat KPU Karimun Ditetapkan Jadi Tersangka Korupsi Dana Hibah
-
Kepala Patung Soekarno di Indramayu Miring gegara Tertimpa Tenda
-
Pawai Cap Go Meh 2026 di Pontianak Digelar Setelah Salat Tarawih
-
BRI Perkokoh Kemitraan Strategis dengan SSMS untuk Tingkatkan Skala dan Keberlanjutan Industri Sawit