Scroll untuk membaca artikel
Bella
Kamis, 17 Maret 2022 | 20:57 WIB
Inovasi penanaman Mangrove berbasis digital yang dikembangkan oleh pemuda di Desa Sungai Kupah, Kabupaten Kubu Raya, Rudi Hartono (suara.com/Rabiansyah).

Dirinya yakin, dengan adanya mangrove digital wisatawan tidak akan merasa jemu untuk kembali datang ke lokasi wisata tersebut.

"Saya yakin karena mereka ke sana bukan ingin berwisata tetapi, ingin melihat perkembangan pohonnya secara langsung dan ber selvie di pohon yang telah di adopsi nya," ucapnya.

Satu diantara destinasi wisata mangrove di Kalimantan Barat, hanya Ekowisata Telok Bediri (ETB) yang baru menerapkan sistem penanaman mangrove berbasis digital, dan dirinya juga berharap agar wisata-wisata lain agar segera bisa melakukan hal yang sama.

Kontributor : Rabiansyah

Baca Juga: Ironi! Curi Mangga, FR Tewas Dihakimi Massa di Kubu Raya, 3 Pelaku Terancam 12 Tahun Penjara

Load More