SuaraKalbar.id - Wakil Gubernur Kalbar Ria Norsan dan Wakil Bupati Kabupaten Kapuas Hulu, Wahyudi Hidayat, salat subuh berjamaah bersama masyarakat di Masjid Shirathul Jannah yang berada di Jalan Lintas Kalimantan Kedamin Darat, Kecamatan Putussibau Selatan, Kabupaten Kapuas Hulu, Sabtu (19/3/2022) tadi.
Orang nomor dua di Kalbar itu menyampaikan, masjid sebagai salah satu pusat kegiatan umat memiliki peranan sangat penting dalam proses perubahan sosial. Terutama, membangun aspek moral dan perilaku Islami.
“Sesungguhnya orang-orang yang memakmurkan masjid Allah ialah orang-orang yang beriman kepada Allah dan hari kemudian, serta tetap mendirikan salat, menunaikan zakat dan tidak takut (kepada siapapun) selain kepada Allah. Maka mereka adalah orang-orang yang diharapkan dan termasuk golongan orang-orang yang mendapat petunjuk,” jelas Wagub Kalbar saat mengutip Surah At-Taubah ayat 18, menyadur dari SuaraKalbar.co.id--Jaringan Suara.com, di hari yang sama.
Sejak dulu masjid sudah menjadi salah satu pilar kekuatan masyarakat Indonesia dan menjadi bagian yang tidak dapat dipisahkan dari kehidupan umat Islam. Masjid adalah simbol sebuah masyarakat, baik secara kuantitas maupun kualitas.
Namun, semangat membangun masjid secara fisik belum diikuti dengan semangat memakmurkannya. Walaupun bangunan masjid terlihat besar dan megah. Hanya saja, sedikit sekali jamaah yang salat di masjid tersebut, serta sepi dari berbagai kegiatan yang bersifat membangun rohani umat. Ini merupakan sebuah ironi baginya.
“Oleh karena itu, kita harus bersama-sama mengambil langkah dan strategi untuk mengembalikan fungsi masjid sebagai pusat peradaban umat seperti zaman Rasulullah S.A.W. Masyarakat memiliki tanggung jawab yang sama dalam memakmurkan masjid-masjid yang ada disekitarnya. Menghidupkan suasana masjid dengan pendidikan, pengajian, dan dengan berbagai ibadah lainnya,” tuturnya.
Strategi pengelolaan masjid merupakan suatu hal yang perlu mendapatkan perhatian secara terus-menerus, baik oleh pengelola maupun jamaah. Sehingga, kehadiran masjid dapat dirasakan manfaatnya secara signifikan oleh jamaah, terlebih dalam menjawab perkembangan masyarakat yang senantiasa dinamis dan kompleks.
“Pengelolaan atau manajemen masjid penting dilakukan untuk mengoptimalkan seluruh potensi yang ada, baik aset maupun sumber daya umat. Sehingga, strategi pencapaian kemakmuran masjid bagi kepentingan umat dan lingkungannya akan terwujud melalui tata kelola yang baik, seperti bagaimana manajemen masjid diterapkan pada bidang pembiayaan, pengelolaan dana umat, pembangunan masjid, ekonomi masjid, dan aspek pendidikan bagi masyarakat dan para jamaah. Semua itu memerlukan sebuah upaya yang terus-menerus serta konsisten dilakukan,” tutup Norsan.
Baca Juga: Pelaku Curanmor Gasak Motor Jamaah Masjid Ar-Rahmah Palembang saat Salat Subuh
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Dukung Akses Keuangan Merata, BRI Andalkan 1 Juta AgenBRILink dengan Transaksi Rp1.145 Triliun
-
Hadir di Medan, Regional Treasury Team BRI Tawarkan Solusi Keuangan Lengkap bagi Dunia Usaha
-
Hari Sungai Sedunia, BRI Satukan Generasi Muda Jaga Sungai Jaga Kehidupan
-
BRImo Naik Daun! 43,9 Juta Pengguna Nikmati Layanan Digital BRI
-
Kopi Toejoean Manfaatkan Biji Kopi Nusantara Lokal Maupun Distributor