SuaraKalbar.id - Kasus kekerasan terhadap anak kembali terjadi baru-baru ini di dusun Sele Terpadu, Desa Karangan, Kab. Landak, Kalimantan Barat pada Jum'at lalu (15/4).
Berdasarkan unggahan akun sosial media Instagram @landakpusatinformasi, pada sebuah video terlihat seorang bocah lelaki yang sedang diinfus tengah duduk dikelilingi oleh beberapa orang dewasa. Wajahnya tampak alami memar akibat dianiaya oleh orang tuanya.
Dalam video itu, seseorang yang tengah merekam bocah tersebut tampak menanyakan bagaimana bentuk kekerasan yang ia terima dari orang tuanya.
"Dia pukul, lalu mataku dicolok. Dicolok kuat-kuat," ujar bocah tersebut.
Berdasarkan ucapan bocah itu, dirinya mengatakan bahwa ibunya menampar dan berusaha mencungkil matanya dengan sangat kuat. Selain itu, ia juga menjelaskan bahwa kepala bagian dahinya juga dihantam dengan tangan oleh sang ibu.
Lewat potongan video lain, bocah itu juga menyebutkan ibunya mencoba mencongkel matanya dengan jari ketika ia sedang tidur.
"Dia colok pakai tangan, dicolok di mata," ucap bocah malang itu sambil memperagakan dengan jari telunjuknya.
Pada video sebelumnya, tampak juga seorang pria yang duduk disambing bocah tersebut memberikan kesaksian kepada orang lainnya bahwa ayah bocah itu juga membuat masalah yang sama saat berada di kota Pontianak, Kalimantan Barat beberapa waktu lalu, bahkan sempat mendekam di penjara.
"Ini yang keduakalinya, Dulu di Pontianak juga. Di Pontianak masuk penjara juga Bapaknya," ujar lelaki berbaju hitam yang duduk persis disamping bocah tersebut.
Unggahan yang sudah ditonton sebanyak 17 ribu kali tersebut tampak memancing amarah netizen yang memanjiri kolom komentar.
"Miris sekali, udah pintarny anak kecil tu, cepat puluh kembali ya dek," ketik seorang netizen.
"Memang biadap orangtuanya itu. Sabar ya nak, Semoga cepat sembuh," tulus netizen lain.
"Pukul saja Bapak dan Ibunya itu, HAM itu harus ditegakkan, apalagi ini soal anak kecil yang dianiaya," tambah netizen lainnya.
Kontributor: Maria
Berita Terkait
-
Pengemudi becak yang Nuthuk Rp80 Ribu Sudah Diberi Sanksi, Pemkot Ancam Tak Boleh Beroperasi Lagi Jika Diulangi
-
Ngakak Aksi Emak-Emak Kenang Masa Kecil Main Tali Gantung, Warganet: Sesuai Ekspektasi
-
Apes! Pemotor Baru Keluar ke Jalan Langsung Disetop Polisi Gegara Tak Pakai Helm, Warganet: Rezeki Nggak Kemana
-
Viral Nenek Renta Masih Semangat Mengajar, Banjir Doa dari Warganet
-
Kian Berani, Beredar Video Aksi 4 Orang Diduga Begal pada Siang Hari di Cileungsi, Publik: Halal untuk Dikeroyok Massa
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Prabowo Disebut Reshuffle Kabinet Sore Ini! Ganti 4 Menteri, Menhan Rangkap Menkopolhukam
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Sungai Brantas Mau Bebas Sampah Popok? Inovasi UMKM Binaan BRI Ini Jadi Harapan Baru
-
Libur Panjang Maulid Nabi 2025? BRImo Solusi Liburanmu
-
BRI Beri Apresiasi, Direksi Kunjungi Nasabah di Berbagai Daerah pada Hari Pelanggan Nasional
-
Bantuan Modal BRI Ubah Nasib Warung Pecel Sederhana Jadi Kuliner Legendaris di Kota Batu
-
BRImo Tawarkan Voucher Spesial dari Ratusan Merchant Pilihan