SuaraKalbar.id - Jembatan Gantung di Desa Nanga Menunuk, Kabupaten Melawi,Kalimantan Barat, Roboh pada Minggu(24/04/2022). Akibat insiden itu, akses menuju Dusun Kederas Damai dan Dusun Menunuk terputus.
Bahkan salah seorang warga menjadi korban nyaris jatuh bersama kendaraannya saat melintas di jembatan tersebut.
seorang warga bernama Jajang, yang tengah melintas di jembatan tersebut jatuh ke sungai. Kejadian itu dibenarkan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Melawi Gusti Syafarudin.
Gusti Syafarudin mengatakan, robohnya jembatan diperkirakan terjadi sekitar sore kemarin. Saat itu, Jajang dengan sepeda motornya membawa keranjang berisikan kelapa. secara mendadak jembatan tersebut terputus hingga Jajang jatuh ke sungai bersama kendarannya.
Baca Juga: Erupsi Gunung Anak Krakatau Dipastikan Tak Ganggu Penyeberangan Merak-Bakauheni, Ini Penjelasannya
“Korban tidak apa-apa, hanya saja saat di tengah jembatan, tiang penyangga seling jembatan patah dan roboh. Sehingga korban bersama jembatan jatuh ke sungai,tapi ditolong masyarakat disana,” katanya saat dikonfirmasi suara.com, Senin (25/04/2022).
Jembatan gantung itu, lanjut Gusti dibangun pada tahun 2013 dan merupakan akses penghubung Dusun Menunuk menuju Dusun Kederas Damai.
"Itu penghubung dua dusun, jadi pembangunannya sejak dari 2013 sampai sekarang, dan juga itu faktor usia juga,"lanjutnya.
Hingga kini pihak terkait telah memantau situasi jembatan tersebut.
"Tadi dari tim PU dan BPBD sudah melakukan peninjauan ke lapangan,"ujarnya.
Peristiwa robohnya jembatan tersebut terjadi bukan kali pertama ini saja di Kabupaten Melawi. Gusti menyebut, beberapa jembatan yang ada di daerah itu sudah sering ambruk dan putus. Sebab faktor utamanya jembatan sudah termakan usia.
"Kalau di Melawi sudah sering , sudah tua tua juga jembatannya,"pungkasnya.
Kontributor: Diko Eno
Berita Terkait
-
Ulasan Buku Ikan Selais dan Kuah Batu: Kisah Persahabatan Manusia dan Ikan
-
Gak Pakai Duit Negara, Ini Dia Jembatan IJo yang Dibangun dari Hasil Patungan Warga
-
Tak Hanya Kota Besar, ASDP Pastikan Layanan Transportasi Penyeberangan ke Wilayah 3T
-
Sungai Ciujung Tercemar, Yandri Susanto Sebut Ratusan Ribu Jiwa di 4 Kecamatan Terdampak
-
Penyesuaian Tarif Kapal Penyeberangan di 22 Lintasan ASDP Batal
Terpopuler
- Profil dan Agama Medina Dina, Akan Pindah Agama Demi Nikahi Gading Marteen?
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Baim Wong Terluka Hatinya, Olla Ramlan Maju Senggol Paula Verhoeven: Ego Laki Jangan Disentil Terus
- Rumah Baru Sarwendah Tersambar Petir
- Beda Kekayaan AKP Dadang Iskandar vs AKP Ryanto Ulil di Kasus Polisi Tembak Polisi
Pilihan
-
Pemetaan TPS Rawan di Kaltim: 516 Lokasi Terkendala Internet
-
Siapa SS? Anggota DPR RI yang Dilaporkan Tim Hukum Isran-Hadi Terkait Politik Uang di Kaltim
-
Proyek IKN Dorong Investasi Kaltim Capai Rp 55,82 Triliun Hingga Triwulan III
-
Tim Hukum Isran-Hadi Ungkap Bukti Dugaan Politik Uang oleh Anggota DPR RI Berinisial SS
-
5 Rekomendasi HP Murah Mirip iPhone Terbaru November 2024, Harga Cuma Rp 1 Jutaan
Terkini
-
Kecelakaan Tragis di Jalan Trans Kalimantan: Seorang Pengendara Motor Tewas di Tempat
-
Aston Pontianak Ajak Masyarakat Meriahkan Pilkada Serentak dengan Promo Menarik dan Tantangan Kreatif
-
Banjir Kembali Rendam Desa Darit Landak, Ketinggian Air Capai 80 Centimeter
-
Ngeri! Ngaku Lihat Pria Lain di Kamar Istri, Suami di Kalbar Ngamuk Bacok 3 Orang
-
Dirut BRI Dinobatkan Sebagai The Best CEO untuk Most Expansive Sustainable Financing Activities