SuaraKalbar.id - Dokter spesialis kulit Alamanda Murasmita mengatakan bahwa penggunaan masker wajah yang terlalu lama dapat memunculkan penyakit kulit yang saat ini banyak dikeluhkan oleh pasien.
Alamanda mengungkapkan pasien dengan keluhan penyakit kulit yang disebut maskne ini melonjak sekitar 20 persen dari sebelumnya.
Dirinya mengungkapkan, saat ini banyak pasien yang dulunya tidak berjerawat, saat pandemi jadi berjerawat.
“Dulu kan kita tidak kenal adanya maskne, tetapi sejak pandemi banyak orang pakai masker," ungkapnya, Sabtu (28/5).
Wakil Direktur Umum dan Sumber Daya Manusia (SDM) MM Clinic tersebut mengatakan, salah satu penyebabnya adalah usai menggunakan masker terlalu lama, pasien tersebut tidak segera membersihkan wajahnya.
Mengenai pelonggaran pemakaian masker oleh pemerintah, dirinya mengaku menyambut baik.
Meski demikian, menurut Alamanda, tidak masalah jika masyarakat tetap ingin mengenakan masker terutama di dalam ruangan.
Menurutnya, yang terpenting adalah kedisiplinan dalam mengganti masker.
Selain itu, dirinya juga menekankan, pengguna masker mesti rajin membersihkan muka untuk menghindari penyakit kulit maskne tersebut.
"Namun, tetap harus diperhatikan durasi pemakaiannya, misalnya menggunakan masker sekali pakai dan tiap dua jam sekali harus diganti, plus harus tetap rajin membersihkan muka," pungkasnya. Antara
Baca Juga: Bukan Cuma COVID-19, Dokter Sebut Penyakit yang Ancam Kesehatan Masyarakat Indonesia masih Banyak!
Berita Terkait
-
Bukan Cuma COVID-19, Dokter Sebut Penyakit yang Ancam Kesehatan Masyarakat Indonesia masih Banyak!
-
Picu Kontroversi, Muncul Situs Kencan Online Asal India Khusus untuk para Dokter
-
Kasus COVID-19 Turun, Dokter Ingatkan Masyarakat untuk Tidak Lengah
-
Indonesia Bukan Pionir Vaksin Sel Dendritik, Pakar Minta Nama Vaksin Nusantara Diubah
-
Kronologi Dokter Faisal Sempat Hilang 20 Hari Dikira Mistis, Kini Ditemukan Bersama Perempuan
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Media Belanda Julid ke Eliano Reijnders yang Gabung Persib: Penghangat Bangku Cadangan, Gagal
-
Sudah di Indonesia, Jebolan Ajax Amsterdam Hilang dari Skuad
-
Harga Emas Antam Tembus Paling Mahal Hari Ini, Jadi Rp 2.115.000 per Gram
-
Ustaz Khalid Basalamah Terseret Korupsi Kuota Haji: Uang yang Dikembalikan Sitaan atau Sukarela?
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
Terkini
-
Mendagri Tito Ajak Warga Siskamling, Publik: yang Maling Uang Rakyat kan Pejabat Negara
-
BRI Cari Wirausaha Tangguh Lewat Program Pengusaha Muda BRILiaN 2025
-
BRI Gelar News Fest 2025, Ajang Jurnalistik Menuju Fellowship Journalism 2026
-
BRI Gandeng Medco E&P Beri Akses Tak Terbatas ke Pelaku Usaha Kecil
-
Sungai Brantas Mau Bebas Sampah Popok? Inovasi UMKM Binaan BRI Ini Jadi Harapan Baru