Scroll untuk membaca artikel
Bella
Minggu, 29 Mei 2022 | 06:00 WIB
Ilustrasi masker. (Dok: Pokana)

SuaraKalbar.id - Dokter spesialis kulit Alamanda Murasmita mengatakan bahwa penggunaan masker wajah yang terlalu lama dapat memunculkan penyakit kulit yang saat ini banyak dikeluhkan oleh pasien.

Alamanda mengungkapkan pasien dengan keluhan penyakit kulit yang disebut maskne ini melonjak sekitar 20 persen dari sebelumnya.

Dirinya mengungkapkan, saat ini banyak pasien yang dulunya tidak berjerawat, saat pandemi jadi berjerawat.
“Dulu kan kita tidak kenal adanya maskne, tetapi sejak pandemi banyak orang pakai masker," ungkapnya, Sabtu (28/5).

Wakil Direktur Umum dan Sumber Daya Manusia (SDM) MM Clinic tersebut mengatakan, salah satu penyebabnya adalah usai menggunakan masker terlalu lama, pasien tersebut tidak segera membersihkan wajahnya.

Baca Juga: Bukan Cuma COVID-19, Dokter Sebut Penyakit yang Ancam Kesehatan Masyarakat Indonesia masih Banyak!

Mengenai pelonggaran pemakaian masker oleh pemerintah, dirinya mengaku menyambut baik.

Meski demikian, menurut Alamanda, tidak masalah jika masyarakat tetap ingin mengenakan masker terutama di dalam ruangan.

Menurutnya, yang terpenting adalah kedisiplinan dalam mengganti masker.

Selain itu, dirinya juga menekankan, pengguna masker mesti rajin membersihkan muka untuk menghindari penyakit kulit maskne tersebut.

"Namun, tetap harus diperhatikan durasi pemakaiannya, misalnya menggunakan masker sekali pakai dan tiap dua jam sekali harus diganti, plus harus tetap rajin membersihkan muka," pungkasnya. Antara

Baca Juga: Picu Kontroversi, Muncul Situs Kencan Online Asal India Khusus untuk para Dokter

Load More