SuaraKalbar.id - Konsulat Jenderal (Konjen) Republik Indonesia di Kuching Raden Sigit Witjaksono memastikan fasilitas Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Badau sudah siap untuk melayani keluar masuk orang dan barang.
Dirinya pun menyampaikan bahwa PLBN Badau sejatinya sudah siap dibuka, hanya saja hingga saat ini masih menunggu kebijakan antara Pemerintah Indonesia dan Malaysia.
"Fasilitas PLBN Badau sudah siap melayani keluar masuk orang dan barang, tapi kami masih menunggu kebijakan antara Pemerintah Indonesia-Malaysia," ungkap Raden Sigit Witjaksono, saat meninjau fasilitas PLBN Badau, Kapuas Hulu, Kalimantan Barat, Sabtu.
Raden Sigit mengatakan, untuk sementara ini perlintasan keluar masuk orang, baik itu warga negara Indonesia dan warga negara asing di Provinsi Kalimantan Barat hanya bisa dilakukan melalui PLBN Aruk dan Entikong.
Baca Juga: 7 PMI Hilang di Perairan Batam Masih Belum Ditemukan, Tim Gabungan Terus Melakukan Pencarian
Untuk itu dirinya berharap, dalam waktu dekat PLBN Badau bisa melayani perlintasan orang dan barang secara normal, mengingat fasilitas dan sumber daya manusia di PLBN Badau sudah mendukung dalam melayani perlintasan.
"Kami sangat mendukung apabila PLBN di Badau segera dibuka untuk menunjang perekonomian kedua negara," katanya.
Dalam kunjungannya tersebut, Sigit Witjaksono juga meninjau pelayanan keimigrasian, pelayanan karantina kesehatan serta pelayanan alur keluar masuk barang antarnegara.
Sementara itu, Kepala Imigrasi Putussibau Ali Hanafi mengungkapkan selama masa pandemi COVID-19, pelayanan keimigrasian di PLBN Badau hanya melayani perlintasan kedatangan warga negara Indonesia serta melayani warga yang akan melintas dalam keadaan darurat.
"Selama pandemi COVID-19, kami tetap buka pelayanan tapi terbatas, kami tentu berharap PLBN Badau segera dibuka normal seperti halnya Aruk dan Entikong," katanya.
Baca Juga: Malaysia Diguyur Bonus Lebih Besar Ketimbang Timnas Indonesia usai Lolos ke Piala Asia 2023
Berita Terkait
-
Turis Malaysia Selamatkan Pria Tenggelam di Air Terjun Sri Lanka, Videonya Viral!
-
Investigasi Internal Digelar Terkait Pekerja Migran indonesia Ditembak APMM Malaysia
-
Siapa Bergson da Silva? Eks Timnas Brasil yang Segera Dinaturalisasi Malaysia
-
Perusahaan Malaysia Kepincut Industri Keuangan Digital RI
-
Cuitan Lawas Netizen Malaysia Sebut Jokowi Bawa Sial, Publik: Silahkan Klaim Jadi Presiden Kalian..
Terpopuler
- Ragnar Oratmangoen: Saya Mau Keluar dari...
- Rusuh Lagi! Indonesia Siap-siap Sanksi FIFA, Piala Dunia 2026 Pupus?
- Apa Sanksi Pakai Ijazah Palsu? Razman Arif dan Firdaus Oiwobo Diduga Tak Diakui Universitas Ibnu Chaldun
- Aset Disita gegara Harvey Moeis, Doa Sandra Dewi Terkabul? 'Tuhan Ambil Semua yang Kita Punya...'
- Lolly Kembali Main TikTok, Penampilannya Jadi Sorotan: Aura Kemiskinan Vadel Badjideh Terhempas
Pilihan
-
Dukungan Penuh Pemerintah, IKN Tetap Dibangun dengan Skema Alternatif
-
Perjuangan 83 Petani Kutim: Lahan Bertahun-tahun Dikelola, Kini Diklaim Pihak Lain
-
Persija vs Persib Bandung, Ridwan Kamil Dukung Siapa?
-
Jordi Amat Bongkar Dugaan Kasus Pencurian Umur: Delapan Pemain..
-
Sejarah dan Makna Tradisi Nyekar Makam Sebelum Puasa Ramadan
Terkini
-
Miris! Bayi 16 Bulan di Kalbar Dicabuli Kakeknya, Pelaku Divonis Bebas?
-
Rp1 Triliun Melayang! Terdakwa Tambang Ilegal Bebas, DPR Soroti Kejati Kalbar
-
Viral Perdebatan Orang Tua Siswa dan Guru SMK Immanuel Pontianak Terkait Warna Sepatu
-
Keji! Santriwati Dianiaya di Kamar Pengasuh Ponpes, Berkas Dilimpahkan ke Pengadilan
-
BRI Disebut Jadi Contoh yang Baik dalam Pemberdayaan UMKM