Scroll untuk membaca artikel
Bella
Minggu, 19 Juni 2022 | 14:10 WIB
Konsulat Jenderal (Konjen) Republik Indonesia di Kuching Raden Sigit Witjaksono didampingi Kepala Imigrasi Putussibau saat berkunjung di PLBN Badau batas Indonesia-Malaysia, di Kecamatan Badau wilayah Kapuas Hulu, Kalimantan Barat. ANTARA/HO-Humas Imigrasi Putussibau

SuaraKalbar.id - Konsulat Jenderal (Konjen) Republik Indonesia di Kuching Raden Sigit Witjaksono memastikan fasilitas Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Badau sudah siap untuk melayani keluar masuk orang dan barang.

Dirinya pun menyampaikan bahwa PLBN Badau sejatinya sudah siap dibuka, hanya saja hingga saat ini masih menunggu kebijakan antara Pemerintah Indonesia dan Malaysia.

"Fasilitas PLBN Badau sudah siap melayani keluar masuk orang dan barang, tapi kami masih menunggu kebijakan antara Pemerintah Indonesia-Malaysia," ungkap Raden Sigit Witjaksono, saat meninjau fasilitas PLBN Badau, Kapuas Hulu, Kalimantan Barat, Sabtu.

Raden Sigit mengatakan, untuk sementara ini perlintasan keluar masuk orang, baik itu warga negara Indonesia dan warga negara asing di Provinsi Kalimantan Barat hanya bisa dilakukan melalui PLBN Aruk dan Entikong.

Baca Juga: 7 PMI Hilang di Perairan Batam Masih Belum Ditemukan, Tim Gabungan Terus Melakukan Pencarian

Untuk itu dirinya berharap, dalam waktu dekat PLBN Badau bisa melayani perlintasan orang dan barang secara normal, mengingat fasilitas dan sumber daya manusia di PLBN Badau sudah mendukung dalam melayani perlintasan.

"Kami sangat mendukung apabila PLBN di Badau segera dibuka untuk menunjang perekonomian kedua negara," katanya.

Dalam kunjungannya tersebut, Sigit Witjaksono juga meninjau pelayanan keimigrasian, pelayanan karantina kesehatan serta pelayanan alur keluar masuk barang antarnegara.

Sementara itu, Kepala Imigrasi Putussibau Ali Hanafi mengungkapkan selama masa pandemi COVID-19, pelayanan keimigrasian di PLBN Badau hanya melayani perlintasan kedatangan warga negara Indonesia serta melayani warga yang akan melintas dalam keadaan darurat.

"Selama pandemi COVID-19, kami tetap buka pelayanan tapi terbatas, kami tentu berharap PLBN Badau segera dibuka normal seperti halnya Aruk dan Entikong," katanya.

Baca Juga: Malaysia Diguyur Bonus Lebih Besar Ketimbang Timnas Indonesia usai Lolos ke Piala Asia 2023

Load More