SuaraKalbar.id - Viral di media sosial, seorang pasien merekam saat dirinya mengalami pelecehan dari seorang lelaki yang terjadi di Puskesmas Pusat Damai, Kecamatan Parindu, Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat pada Rabu (29/06/2022) pukul 11.30 WIB.
Dalam kejadian itu, pelaku menunjukan kemaluannya kepada pasien yang terbaring lemah di puskesmas itu.
Kepala Puskesmas Pusat Damai, Agata Selabet Mora membenarkan kejadian tersebut. Pelaku yang melakukan pelecehan itu merupakan Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ).
"Pelaku memang Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ)," katanya saat dihubungi Suara.com, Kamis (30/06/2022).
Baca Juga: Mantan Kades di Cibeber Diduga Cabuli Anak di Bawah Umur
Agata Selabet Mora mengatakan saat pelaku sudah dalam penanganan pihak kepolisian. Mendengar kejadian itu, pihak puskesmas sigap mengamankan pelaku dan melaporkan kejadian tersebut ke polisi.
"Kasus ini sudah ditangani polsek, kejadiannya di pukesmas Parindu,"ujarnya.
Saat ini polisi kata Agata, akan melakukan pemeriksaan terhadap pelaku yang melakukan pelecehan tersebut. Namun agat tetap memastikan bahwa pelaku yang melakukan hal itu mengalami Gangguan Jiwa.
"Bisa konfirmasi ke polsek yang menangani saja, karena sudah ditangani polsek,"ungkapnya.
Sebelumnya, Seorang pasien merekam detik-detik dirinya mengalami pelecehan oleh seorang lelaki yang diduga merupakan oknum perawat di Puskesmas.
Peristiwa tersebut terjadi pada hari Rabu tanggal 29 Juni 2022 sekira pukul 11.30 WIB.
Di dalam video tersebut, nampak lelaki itu berdiri dan memperlihatkan kemaluannya kepada pasien.
Pasien yang sedang terbaring lemas dengan infus di tangan tersebut tak berdaya melakukan apapun saat pelaku menunjukkan kemaluannya.
“Ulah Oknum Perawat di Puskesmas Parindu Kabupaten Sanggau memperlihatkan kemaluan kepada pasien Perempuan yang terbaring lemah di Ruang Inap Puskesmas.” mengutip dari akun instagram @kuburayainfomedia.
Menurut keterangan akun tersebut, peristiwa itu tak sengaja terekam oleh pasien yang kala itu sedang merekam kondisi kesehatannya untuk di beritahukan ke anaknya.
“Tiba-tiba datang perawat laki-laki dan tiba-tiba memperlihatkan kemaluannya.” lanjut akun tersebut.
Beruntung tak lama kemudian, ada orang lain yang masuk ke dalam ruangan tersebut sehingga pelaku menghentikan aksinya.
“Setelah korban memberitahu ada perawat lain yang masuk pelaku langsung memasukkan kemaluannya.” tulis akun itu.
Korban yang merasa ketakutan dan merasa tertekan melaporkan kejadian tersebut ke petugas yg ada di puskesmas.
“Korban ingin mengadukan ke Kepala Puskesmas Parindu tapi sayang yang bersangkutan sedang berada di Pulau Bali.” Pungkas akun tersebut.
Unggahan kejadian tersebut segera mendapat respon dari netizen. Netizen menyayangkan kejadian itu namun meragukan apa betul lelaki tersebut seorang perawat.
Pasalnya, dalam melakukan aksinya pelaku tidak mengenakan baju dinas. Pelaku mengenakan kaus berwarna cokelat dan celana pendek berwarna hitam.
“Pelecehan sekali. Sakit ni orang” tulis sebuah akun mengomentari.
“dari pakaian yang dikenakan itu bukan perawat. Seperti orang yang punya gangguan jiwa yang masuk ke puskesmas, mungkin tidak ada satpam yang jaga” tulis akun tersebut.
“Perawat ya pake baju dinas, itu orang luar gak mungkin seperti itu” tulis akun lainnya.
“Ralat min, udah gak perawat lagi, gak dipekerjakan di puskesmas sebagai perawat lagi. Beliau ODGJ dalam masa pengobatan, saya staff di puskesmas tersebut” tulis seorang netizen yang mengaku bekerja di puskesmas tempat kejadian perkara tersebut.
Kontributor: Diko Eno
Berita Terkait
-
Waspada! Ini Jenis-Jenis Pelecehan Seksual yang Perlu Diwaspadai di Sekitar Kita
-
Hotman Paris Sebut Iqlima Kim Dirayu untuk Jadi Istri ke-8 Razman, Momen Gandeng Tangan Disorot
-
Panduan Medis ke Eropa: Destinasi Perawatan Kesehatan Berkualitas untuk Pasien Indonesia
-
Intip Warga Manfaatkan Program Cek Kesehatan Gratis Pemerintah
-
KTP Luar Kota Bisa Cek Kesehatan Gratis! Begini Caranya
Terpopuler
- Apa Sanksi Pakai Ijazah Palsu? Razman Arif dan Firdaus Oiwobo Diduga Tak Diakui Universitas Ibnu Chaldun
- Aset Disita gegara Harvey Moeis, Doa Sandra Dewi Terkabul? 'Tuhan Ambil Semua yang Kita Punya...'
- Ragnar Oratmangoen: Saya Mau Keluar dari...
- Ragnar Oratmangoen Tak Nyaman: Saya Mau Kembali ke Belanda
- Bagaimana Nih? Alex Pastoor Cabut Sebulan Sebelum Laga Timnas Indonesia vs Australia dan Bahrain
Pilihan
-
Rusuh Persija vs Persib: Puluhan Orang Jadi Korban, 15 Jakmania, 22 Bobotoh
-
Dukungan Penuh Pemerintah, IKN Tetap Dibangun dengan Skema Alternatif
-
Perjuangan 83 Petani Kutim: Lahan Bertahun-tahun Dikelola, Kini Diklaim Pihak Lain
-
Persija vs Persib Bandung, Ridwan Kamil Dukung Siapa?
-
Jordi Amat Bongkar Dugaan Kasus Pencurian Umur: Delapan Pemain..
Terkini
-
Miris! Bayi 16 Bulan di Kalbar Dicabuli Kakeknya, Pelaku Divonis Bebas?
-
Rp1 Triliun Melayang! Terdakwa Tambang Ilegal Bebas, DPR Soroti Kejati Kalbar
-
Viral Perdebatan Orang Tua Siswa dan Guru SMK Immanuel Pontianak Terkait Warna Sepatu
-
Keji! Santriwati Dianiaya di Kamar Pengasuh Ponpes, Berkas Dilimpahkan ke Pengadilan
-
BRI Disebut Jadi Contoh yang Baik dalam Pemberdayaan UMKM