SuaraKalbar.id - Baru-baru ini, pihak bioskop Indonesia kembali menuai protes dari netizen lewat media sosial (Medsos), sehingga menyebabkan bioskop kembali menjadi perbincangan hangat.
Lewat akun sosial media Twitter @mikaeldewabrata, terlihat pemilik akun tersebut membagikan beberapa tangkapan layar yang ia ambil dari medsos Facebook mengenai seorang netizen yang bercerita soal bentuk protesnya terhadap pihak bioskop.
Dalam unggahan tersebut, netizen itu menceritakan bahwa dirinya seringkali terganggu ketika menonton film di bioskop. Karena keberadaan orangtua yang membawa anaknya untuk turut menonton film, dengan rating orang dewasa.
Dirinya mengaku, kerap kali terganggu dengan anak-anak yang cukup berisik. Padahal, seharusnya saat menonton para pengunjung mendapatkan kenyamanan.
Memberikan protes akan hal tersebut, pria tersebut lantas melanggar aturan dengan membawa makanan dan minuman dari luar, yang seharusnya tidak boleh dilakukan.
Sesuai harapannya, ia lantas dicegat oleh pihak keamanan bioskop karena melanggar aturan tertulis tersebut. Namun, tak menyerah, ia tetap ‘ngotot’ hingga akhirnya diperbolehkan masuk. Tapi, diperlakukan dengan tidak baik.
Singkat cerita, akhirnya ia bertemu dengan pihak manager dan melayangkan protes mengenai beberapa hal yang ia rasakan dan alasan dirinya membawa makanan dan minuman dari luar. Namun sayangnya, hal tersebut tak membuahkan hasil karena pihak bioskop pun tidak memberikan solusi terkait ornag tua yang membawa anak masuk ke bioskop.
“Menurut gue, protes tidak akan ada hasilnya, selama tidak ada konsekuensinya. Budayakan bawa makanan dan minuman dari luar, buat menekan pihak XXI agar memberi kita experince yang nyaman dalam menonton film favorite kita,” tandas pria tersebut mengajak para netizen.
Tanggapan netizen
Baca Juga: Netizen Protes Fasilitas Screen yang Tampilkan Hiburan dan Minta Diganti GPS, Begini Tanggapan KAI
Unggahan tersebut lantas ramai menarik perhatian publik, bukan menerima kecaman karena melanggar aturan yang telah ditetapkan, pria tersebut ternyata malah menuai beberapa dukungan dari netizen yang turut merasakan hal yang sama.
“Gua setuju si. Rating Film itu bukan anjuran, tapi Bioskop juga harus tegas ngefilter itu. masa iya film 17+ (KKN contohnya) anak SD, SMP boleh nonton? Aneh. Giliran berbau profit macam FnB aja tegas, pas ngefilter umur penonton kaga. @cinema21,” ketik netizen menandai salah satu akun bioskop Indonesia.
“Mungkin harus banyak lagi ya kak pembenahan agar sama-sama nyaman dalam menonton film di bioskop! Padahal bioskop termasuk usaha entertain dengan penghasilan terbesar loh, bisa berkurang incomenya kalo seperti ini,” tulis netizen.
“Aku setuju banget kalau pada protes gini,” tambah yang lainnya.
Kontributor: Maria
Berita Terkait
Terpopuler
Pilihan
-
Berkaca Kasus Nikita Mirzani, Bolehkah Data Transaksi Nasabah Dibuka?
-
Emas Antam Makin Terperosok, Harganya Kini Rp 1,8 Juta per Gram
-
Profil Riccardo Calafiori, Bek Arsenal yang Bikin Manchester United Tak Berkutik di Old Trafford
-
Breaking News! Main Buruk di Laga Debut, Kevin Diks Cedera Lagi
-
Debut Brutal Joan Garcia: Kiper Baru Barcelona Langsung Berdarah-darah Lawan Mallorca
Terkini
-
BRI Permudah Akses Hunian, Tawarkan Suku Bunga KPR 2,40% di Expo Bandung 2025
-
Peringati Kemerdekaan, BRI Tunjukkan 8 Langkah Nyata Perkuat Kesejahteraan dan Kemandirian Bangsa
-
BRI Bina Pengusaha Muda, Gulalibooks Menembus Pasar Literasi Anak Asia Tenggara
-
Produk UMKM Binaan BRI Tembus Bandara, Bukti Kualitas dan Daya Saing Lokal
-
Buta Huruf Mengintai NTB, BRI Turun Tangan Selamatkan Generasi Penerus di SDN 1 Malaka