SuaraKalbar.id - Semenjak Ferdy Sambo ditetapkan menjadi tersangka kasus pembunuhan berencana terhadap Brigadir J, KM 50 kembali mencuat ke permukaan.
Kasus KM 50 merupakan kejadian pada tahun 2020 silam yang menewaskan 6 orang laskar FPI di KM 50 Tol Cikampek.
Kejadian tersebut dianggap publik memiliki kemiripan dengan kasus pembunuhan yang menewaskan Brigadir J. Terlebih, Ferdy Sambo juga diketahui menjadi salah satu pihak yang menangani kasus KM 50.
Publik pun beramai-ramai menyuarakan kembali kasus KM 50 melalui media sosial. Sejumlah netizen berharap kasus tersebut dapat dibuka kembali.
Salah satu tokoh publik yang cukup vokal dalam menyuarakan kasus KM 50 adalah Politikus Partai Gerindra, Fadli Zon.
Terbaru, melalui akun twitternya, Fadli Zon juga mengungkapkan bahwa skenario awal kasus KM 50 memiliki kemiripan dengan kasus pembunuhan yang menewaskan Brigadir J.
"Menunggu keadilan bagi keluarga korban KM50. Skenario awalnya mirip (kasus penembakan Brigadir J), cctv rusak, terjadi tembak-menembak, jenazah korban ditembak jarak dekat dst dst." ungkapnya dikutip dari akun twitter @fadlizon, Minggu (28/8).
Cuitan Fadli Zon pun mendapatkan berbagai respon dari warganet.
"ayo bung @fadlizon, suara kan lagi kasus KM-50 yg penuh kejanggalan" ungkap akun @zol***.
Baca Juga: Putri Candrawathi Ditanya 80 Pertanyaan: Konsisten Ungkap Kasus Kekerasan Seksual
"Kapolri @ListyoSigitP @DPR_RI. Sangat setuju sekali jika peristiwa KM 50 dibuka kembali untuk kepentingan Keadilan & kemanusiaan sprti kasus pembunuhan brigadir J..." tulis akun @ana***
"Lewat PK aja, kan punya lawyer juga, masa cuma teriak2 di medsos aja..." ujar @ric***
Sebelumnya, di hari yang sama, melalui akun Twitter @Budisatria2 seorang netizen menyakan kembali secara langsung kepada Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD terkait kasus KM 50.
"Bagaimana dengan peristiwa km50?" tanya akun tersebut.
Mendapatkan pertanyaan tersebut, Mahfud MD pun menjelaskan bahwa menurut Amien Rais, kasus KM 50 sudah dinyatakan 'clear' tidak melibatkan TNI ataupun Polri.
"Kata Pak Amien Rais saat menyambut buku putih TP4, kasus KM 50 clear tak melibatkan TNI/POLRI." ujar Mahfud MD dikutip dari akun twitter @mohmahfudmd, Minggu (28/8).
Berita Terkait
-
Putri Candrawathi Ditanya 80 Pertanyaan: Konsisten Ungkap Kasus Kekerasan Seksual
-
Di Sidang Etik, Ferdy Sambo Ngotot Alasan Tembak Brigadir J Gegara Pelecehan Seksual
-
Kocak! Netizen Temukan Kemiripan Wajah Ferdy Sambo dengan Komika Boris Bokir
-
Jejak Digital Dua Anggota DPR pada 12 Juli Malam Terlacak, Ini Percakapan dengan Ferdy Sambo, IPW: FS Itu Korban
-
Ferdy Sambo Ajukan Permohonan Banding, Tanggapan Kapolri: Kita Lihat Saja
Terpopuler
- Pendidikan Gustika Hatta, Pantas Berani Sebut Indonesia Dipimpin Penculik dan Anak Haram Konstitusi
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Putrinya Bukan Darah Daging Ridwan Kamil, Lisa Mariana: Berarti Anak Tuyul
Pilihan
-
Heboh Warga Solo Dituduh Buron 14 Tahun, Kuasa Hukum Tak Habis Pikir: Padahal di Penjara
-
7 Rekomendasi HP Gaming Rp 2 Jutaan RAM 8 GB Terbaru Agustus 2025, Murah Performa Lancar
-
Neraca Pembayaran RI Minus Rp109 Triliun, Biang Keroknya Defisit Transaksi Berjalan
-
Kak Ros dan Realita Pahit Generasi Sandwich
-
Immanuel Ebenezer: Saya Lebih Baik Kehilangan Jabatan
Terkini
-
Euromoney Awards for Excellence 2025 Apresiasi BRI dengan 3 Penghargaan Prestisius
-
BRI Taipei Branch Diresmikan: Layanan Perbankan Praktis untuk PMI di Taiwan
-
BRI Permudah Akses Hunian, Tawarkan Suku Bunga KPR 2,40% di Expo Bandung 2025
-
Peringati Kemerdekaan, BRI Tunjukkan 8 Langkah Nyata Perkuat Kesejahteraan dan Kemandirian Bangsa
-
BRI Bina Pengusaha Muda, Gulalibooks Menembus Pasar Literasi Anak Asia Tenggara