SuaraKalbar.id - Pemerintah kecamatan Kuala Behe angkat bicara terhadap seorang pasien perempuan di Kuala Behe, Kabupaten Landak, Kalimantan Barat harus digendong menuju mobil ambulance lantaran akses jalan di Lintas Pedalaman, Kuala Behe, Landak sulit ditembus kendaraan.
Sampai saat ini, kejadian itu belum ada laporan dari desa setempat.
"Belum ada laporan dari desa," kata Camat Kuala Behe, Ricky saat dihubungi Suara.com, Selasa (30/08/2022).
Ricky katakan, terkait pelayanan kesehatan masyarakat di kecamatan Kuala Behe, sudah terdapat puskesmas pembantu disetiap desa.
"Ada petugas Puskesmas Pembantu di setiap desa,"terangnya.
Ricky juga membenarkan bahwa akses jalan beberapa desa di kecamatan Kuala Behe kondisinya masih memprihatinkan. Bahkan sejumlah jalan itu masih kondisi jalan tanah.
"Memang benar sebagian besar jalan yang menghubungkan antar desa di kecamatan Kuala behe masih banyak yang jalan tanah," ujarnya.
Jalan tersebut, lanjut Ricky hanya bisa dilalui kendaraan roda dua maupun roda empat yang menggunakan sistem double gardan.
"Hanya bisa dilalui oleh kendaraam roda 2 dan kendaraan roda 4 yang double gardan," ungkapnya.
Baca Juga: Dermawan Sejak Dini, Bocah Ini Tabung Uang Jajannya untuk Bantu Teman Sekolah
Sebelumnya viral di media sosial, seorang pasien perempuan di Kuala Behe, Kabupaten Landak, Kalimantan Barat terpaksa harus digendong menuju mobil ambulance sebelum akhirnya dilarikan ke rumah sakit.
Hal itu karena akses jalan di Lintas Pedalaman, Kuala Behe, Landak sulit ditembus kendaraan.
Momen tersebut diabadikan oleh warga dan diunggah ke media sosial.
Dalam video tersebut terlihat jalan yang dilalui berupa lumpur yang basah dan tidak memungkinkan untuk dilalui kendaraan ambulance.
Tanpa alas kaki, seorang pria dalam video tersebut pun terpaksa menggendong sang pasien menuju mobil ambulance yang telah menunggu.
"Kondisi akses jalan Lintas Pedalaman, Kec. Kuala Behe, Kab. Landak yang sulit untuk ditembus kendaraan ambulance, menyebabkan pasien harus di gendong terlebih dahulu untuk menuju ambulance.
Berita Terkait
-
Dermawan Sejak Dini, Bocah Ini Tabung Uang Jajannya untuk Bantu Teman Sekolah
-
Riko Pujianto Korban Penganiayaan Beberkan Polisi di Polsek Bantargebang dan Polda Metro Jaya yang Lakukan Intimidasi
-
Momen Perpisahan Guru dan Murid Bikin Terenyuh, Siswa Ini Menangis
-
Puluhan Truk Berbaris di Pinggir Jalan Tol Karawang Gegara Ban Bocor, Sebabnya Bikin Miris
-
Geger Pria Dikriminalisasi Usai Niat Laporkan Dugaan Penggelapan Pajak, Padahal Pernah Dianiaya-Disekap Pelaku
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Murah untuk Aktivitas Harian Pemula, Biaya Operasional Rendah
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- 7 Rekomendasi Bedak Padat Anti Dempul, Makeup Auto Flawless dan Anti Cakey
- 51 Kode Redeem FF Terbaru 8 Desember 2025, Klaim Skin Langka Winterlands dan Snowboard
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
Pilihan
-
Rekomendasi 7 Laptop Desain Grafis Biar Nugas Lancar Jaya, Anak DKV Wajib Tahu!
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Sentuh Rp70 Ribu
-
Shell hingga Vivo sudah Ajukan Kuota Impor 2026 ke ESDM: Berapa Angkanya?
-
Kekhawatiran Pasokan Rusia dan Surplus Global, Picu Kenaikan Harga Minyak
-
Survei: Kebijakan Menkeu Purbaya Dongkrak Optimisme Konsumen, tapi Frugal Spending Masih Menguat
Terkini
-
BRI Perluas Inklusi Keuangan Lewat Teras Kapal untuk Wilayah Pesisir
-
Bocah 10 Tahun Tewas Tenggelam saat Banjir Rob, Wali Kota Imbau Orang Tua Perketat Pengawasan
-
Poster Roadshow Pengobatan Alternatif di Pontianak Dipastikan Hoaks, Diskominfo Imbau Warga Waspada
-
Suami-Istri Tewas Setelah Sepeda Motor Tabrak Gorong-Gorong di Mentebah Kapuas Hulu
-
Bocah 10 Tahun yang Hilang Saat Banjir Rob di Pontianak Ditemukan Meninggal Dunia