SuaraKalbar.id - Seorang kakek-kakek terkapar di Jalan Sultan Syahril, Kelurahan Tanjung Laut Indah, Kota Bontang usai ditabrak pemotor saat hendak menyebrang pada Rabu (28/9/2022).
Akibat kecelakaan tersebut, korban dilarikan ke RS Amalia karena mendapat luka di bagian kepala dan kaki.
Belakangan diketahui pemotor yang menabrak kakek tersebut merupakan anak di bawah umur yang belum memiliki surat izin mengendarai (SIM).
Atas peristiwa tersebut, saat ini Satlantas Polres Bontang memediasi antara penabrak dan keluarga korban.
Sehubungan dengan penabrak yang merupakan anak dibawah umur, maka anak tersebut diminta wajib lapor dan didampingi oleh orang tuanya ke Polantas.
Kasat Lantas Polres Bontang AKP Edy Haruna mengungkapkan bahwa pengendara motor masih berusia 14 Tahun berinisial R warga Tanjung Laut.
Sementara itu, motor pengendara yang digunakan pada saat kecelakaan tersebut, saat ini sudah diamankan di Polres Bontang.
Dirinya juga mengungkapkan bahwa orang tua R bersedia bertanggung jawab atas kerugian yang dialami korban.
"Kami usahakan mediasi. Sementara R anak dibawah umur diminta wajib lapor bersama dengan orang tuanya. Mereka siap mengganti rugi proses pengobatan korban," ungkap AKP Edy Haruna, Jumat (30/9/2022).
Baca Juga: Menabrak Pohon, Sebuah Mobil Terbalik di Pattimura, Salah Satu Penumpangnya Masih Bayi
Adapun korban, hingga saat ini masih dalan perawatan di RS Amalia. Kondisi terkini dikatakan Edy Haruna proses pemulihan.
Agar tidak terjadi hal serupa, Polantas meminta kepada orang tua agar tidak memberikan akses motor kepada anak yang belum memiliki SIM.
Karena hal tersebut dapat berbahaya dan jelas dikatakan sebagai pelanggaran.
Apalagi, diusia yang masih sangat muda emosi nya belum bisa dikontrol dan dapat berakibat fatal dijalan raya.
"Sudah cukup memberikan motor kepada anak yang belum memiliki SIM. Karena selain melanggar aturan, bisa menyebabkan kecelakaan dan berakibat adanya korban jiwa," katanya melansir klikkaltim.com jejaring suara.com.
Berita Terkait
-
Menabrak Pohon, Sebuah Mobil Terbalik di Pattimura, Salah Satu Penumpangnya Masih Bayi
-
Polsek Plered Purwakarta Digeruduk Emak-emak, Ada Apa?
-
Kecelakaan di Sagaranten Sukabumi Menewaskan Anak Berusia 10 Tahun
-
Truk Bermuatan Telur Terguling di Jalan Raya Merak, 7 Ton Muatan Berserakan Hingga Sebabkan Macet
-
Kendarai Motor, Anak 15 Tahun Tewas Tabrakan di Pemaron, Buleleng
Terpopuler
- Sahroni Ditemukan Tewas, Dikubur Bersama 4 Anggota Keluarganya di Halaman Belakang Rumah
- Pratama Arhan dan Azizah Salsha Dikabarkan Rujuk, Ini Penjelasaan Pengadilan Agama Tigaraksa
- Link Resmi Template Brave Pink Hero Green Lovable App, Tren Ubah Foto Jadi Pink Hijau
- Penuhi Tuntutan Demonstran, Ketua DPRA Setuju Aceh Pisah dari Indonesia
- Presiden Prabowo Tunjuk AHY sebagai Wakilnya ke China, Gibran ke Mana?
Pilihan
-
5 Fakta Suami-Istri Dalang Penjarahan Rumah Ahmad Sahroni, Hasut Massa Lewat Medsos hingga Grup WA!
-
Mau Kerja di Lingkungan Istana? Wantimpres Buka Lowongan, Lulusan SMA Bisa Daftar!
-
Rundown Pestapora 2025: Jadwal, Pembagian Panggung dan Tukar Lagu Para Musisi
-
Harta Tembus Rp1 Triliun, Nadiem Makarim Kini Tersangka Korupsi dan Langsung Ditahan Kejagung
-
Implan Copot Bikin Sidang Ditunda, Nikita Mirzani: Saya Tidak Kuat Yang Mulia
Terkini
-
Bantuan Modal BRI Ubah Nasib Warung Pecel Sederhana Jadi Kuliner Legendaris di Kota Batu
-
BRImo Tawarkan Voucher Spesial dari Ratusan Merchant Pilihan
-
Program Sapi Merah Putih Dinilai akan Berkontribusi dalam Menciptakan Ketahanan Pangan
-
Dorong Green Finance, BRI Catat Capaian Besar Lewat Instrumen ESG Senilai Rp73,45 Triliun
-
IM3 Kenalkan SATSPAM di Pontianak, Fitur untuk Lawan Penipuan Digital