SuaraKalbar.id - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kapuas Hulu Kalimantan Barat mencatat sedikitnya 10 kecamatan di daerah tersebut terendam banjir.
Kepala BPBD Kapuas Hulu, Gunawan, mengatakan akibat banjir sejumlah akses jalan terendam air dan masyarakat terpaksa menggunakan sampan.
"Kami siagakan petugas, selain memantau, kami juga siap turun ke lokasi kejadian apabila kondisi mendesak, tetapi kami selalu mengingatkan masyarakat untuk waspada dan mengutamakan keselamatan," kata Gunawan, di Putussibau Kapuas Hulu, Senin malam.
Dirinya mengungkapkan, hingga saat ini BPBD Kapuas Hulu terus mendata dan menunggu laporan dari kecamatan tentang jumlah rumah dan warga terdampak banjir.
Baca Juga: BMKG Pusat, 7 Kabupaten dan Kota di Jawa Barat Masuk Level Siaga Bencana Banjir dan Longsor
Gunawan meminta kepada camat dan kepala desa untuk segera mengisi formulir yang telah disiapkan dan terus melaporkan perkembangan bencana, yang akan dijadikan dasar dalam mengambil langkah-langkah penanggulangan banjir.
Gunawan mengatakan, banjir di Kapuas Hulu terjadi sejak Sabtu (8/10) akibat curah hujan cukup tinggi menyebabkan Sungai Kapuas dan sejumlah anak sungai di beberapa wilayah Kapuas Hulu meluap.
Berdasarkan laporan yang diterima BPBD Kapuas Hulu pukul 15.31 WIB, Senin (10/10) sore tadi, terdapat 10 kecamatan yang dilanda banjir yaitu Kecamatan Putussibau Utara, yaitu di Kelurahan Putussibau Kota dan Kelurahan Hilir Kantor.
Kecamatan Putussibau Selatan, banjir terjadi di Kelurahan Kedamin Hilir dan Desa Tanjung Jati. Kecamatan Kalis, banjir di Desa Nanga Kalis dan Desa Kalis Raya. Kecamatan Bika, banjir terjadi di Desa Bika, Desa Nanga Manday, Desa Jongkong Manday, Desa Melapi Manday, Desa Jelemuk.
Kemudian, di Keecamatan Mentebah, banjir terjadi di Desa Tanjung Intan, Desa Nanga Mentebah, Desa Menarin dan Desa Suka Maju.
Baca Juga: Warga Terdampak Banjir Lebak Banten Mulai Terserang Penyakit Gatal-Gatal
Kecamatan Boyan Tanjung, banjir juga terjadi di Desa Nanga Boyan dan Desa Teluk Geruguk. Kecamatan Bunut Hilir, banjir di Desa Bunut Hilir.
Selanjutnya, Kecamatan Silat Hilir, banjir terjadi Desa Nanga Silat. Kecamatan Embaloh Hilir, banjir terjadi di Desa Nanga Embaloh dan Desa Nanga Palin serta Kecamatan Suhaid banjir terjadi di Desa Nanga Suhaid.
Untuk saat ini ketinggian air bervariasi berkisar 50 centimeter hingga 1,5 meter, meskipun demikian ada beberapa daerah yang berangsur surut seperti di Desa Nanga Mentebah dan Menarin Kecamatan Mentebah.
"Kami masih terus memantau dan mendata dan selalu mengimbau masyarakat meningkatkan kesiapsiagaan banjir, karena saat ini intensitas curah hujan masih terus tinggi," ujar Gunawan. (Antara)
Berita Terkait
-
Ketika Mobil Listrik Wuling Air EV Terabas Banjir, Berjalan Santai Tanpa Halangan
-
Berita Kemarin: Banjir Kepung Permukiman Warga, JLF Sepi Pengunjung Imbas Ekonomi Lesu
-
Tornado Dahsyat Landa AS: 7 Tewas, 55 Juta Terancam! Banjir Bandang Mengintai
-
Ditanya Banjir Sampai Sampah saat Halalbihalal ke Megawati, Pramono: Alhamdulillah Bisa Kita Jawab
-
Giant Sea Wall: Solusi Banjir Rob Jakarta atau Proyek Ambisius Tanpa Dana Jelas?
Terpopuler
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Kekayaan Menakjubkan Lucky Hakim, Bupati Indramayu yang Kena Sentil Dedi Mulyadi
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
- Bak Trio Ridho-Idzes-Hubner, Timnas Indonesia U-17 Punya 3 Bek Solid
Pilihan
-
Emas dan Bitcoin Banyak Diborong Imbas Ketegangan Perang Dagang AS vs China
-
Red Sparks Bangkit Dramatis, Paksa Set Penentuan di Final Liga Voli Korea 2024/2025
-
RESMI Lawan Manchester United di Malaysia, ASEAN All-Stars Bakal Dilatih Shin Tae-yong?
-
IHSG Hari Ini Anjlok Parah, Prabowo Mengaku Tidak Takut Hingga Singgung Judi
-
Kopicek: Ketika Komunitas Mata Hati Mengubah Stigma Tunanetra Melalui Kopi
Terkini
-
Waspada Beras Oplosan! Ini Cara Membedakan Beras SPHP Asli dan Palsu
-
Polresta Pontianak Bongkar Kasus Pengoplosan Beras SPHP, 6 Ton Disita dan Satu TersangkaDiamankan
-
Tips Servis Mobil Pasca Mudik Lebaran agar Tetap Prima
-
Tips Servis Motor Pasca Menempuh Jarak Jauh agar Tetap Tangguh
-
Uang Mahar Rp50 Juta Ludes Terbakar, Dadan Warga Kubu Raya Tetap Teguh Lanjutkan Pernikahan