Scroll untuk membaca artikel
Bella
Kamis, 13 Oktober 2022 | 18:07 WIB
jasad pria tanpa identitas ditemukan di depan RSUD Soedarso (TikTok/ @arifinarifin949)

SuaraKalbar.id - Warga sekitar gempar usai jasad seorang pria ditemukan mengapung dikawasan sungai yang berlokasi di depan RSUD Soedarso Pontianak, Kelurahan Bangka Belitung Laut, Kecamatan Pontianak Tenggara.

Lewat unggahan yang turut dibagikan akun TikTok @arifinarifin949, terlihat dibagikan sebuah foto yang menunjukan sejumlah pihak berwajib telah hadir di lokasi untuk mengamankan lokasi penemuan jasad tersebut.

“Ditemukan jenazah mengapung di depan RSUD Soedarso Pontianak,” tulis keterangan sang pemilik akun.

Selain itu, lewat video yang dihimpun oleh SuaraKalbar.id, jasad tersebut terlihat mengapung dalam posisi telungkup dan masih menggenakan pakaian lengkap berupa baju kaos, celana jeans dan sepatu namun tanpa identitas.

Baca Juga: Kakak Marissya Icha Punya Video Porno Fuji dan Thariq Halilintar di Bali, Pancing Curiga

Jasad pria tersebut tampak sudah dalam kondisi kaku dengan tubuh membengkak dan membiru yang diduga telah meninggal beberapa hari yang lalu.

Unggahan mengenai penemuan jasad tersebut lantas viral dan cukup banyak menarik perhatian publik, tak sedikit netizen dibuat terkejut dan turut gempar.

“Kaget, baru kali ini ada berita begini di Pontianak, biasanya gak ada yang heboh begini,” tulis @nar***

“Apa lagi ini, kenapa Oktober penuh tragedi,” kejut @say***

“Ya Allah semoga Husnul Khotimah,” tambah @inc***

Baca Juga: Tulisan Pak Guru Ini Mirip Tulisan Resep Dokter, Warganet Penuh Tanda Tanya

Berdasarkan informasi yang dihimpun, saat ini mayat tersebut tengah dalam proses penyelidikan pihak kepolisian agar segera dapat diidentifikasi dan dikembalikan pada pihak keluarga atau nantinya akan diurus oleh pihak Dinas Sosial.

“Tindak lanjut nantinya kami sedang mencari identitas mayat dan keluarga dari mayat tersebut,jika tidak ditemukan maka akan Berkordinasi dengan dinsos untuk pemakaman,” ujar Kompol Indra Asrianto, Kasat Reskrim Polresta Pontianak.

Kontributor: Maria

Load More