SuaraKalbar.id - Seorang siswa magang di Pabrik PT Sumber Graha Sejahtera (PT SGS) tewas akibat terjepit mesin press tripleks.
Atas kejadian tersebut Kepolisian Muaro Jambi menggelar akan memeriksa saksi-saksi.
Selain itu, Polisi juga sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) untuk mengetahui penyebab kematian korban.
Kasi Humas Polres Muaro Jambi AKP Amradi, mengatakan bahwa polisi melakukan oleh TKP setelah kejadian pada hari Senin (31/10) yang menewaskan Firmansyah (17), siswa SMKN 1 Muaro Jambi, yang sedang magang di perusahaan tripleks itu.
Baca Juga: Pemkot Jakbar Bakal Bekali Siswa Tanggulangi Kebakaran di Sekolah
"Satreskrim Polres Muaro Jambi dan Polsek Jaluko sudah melakukan olah TKP untuk mengetahui penyebab kematian korban apakah ada kelalaian yang menyebabkan kecelakaan kerja di perusahaan itu," kata AKP Amradi di Jambi, Selasa.
Kejadian kecelakaan kerja itu terjadi saat seorang pelajar yang sedang melaksanakan kegiatan praktik atau magang di perusahaan tersebut terjepit mesin hot press atau mesin press tripleks yang akhirnya korban meninggal dunia di rumah sakit.
Korban meninggal dunia di Ruang IGD RSUD Raden Mattaher Jambi sekitar pukul 20.51 WIB.
AKP Amradi menjelaskan bahwa kejadian ini berawal ketika korban Firmansyah bersama pihak mekanik mesin sedang memperbaiki mesin Hot Press 23.
Pada saat monitor tersebut sedang memperbaiki, kata dia, tanpa menyadari mesin Hot Fress 23 bergerak sendiri. Korban pada saat itu sedang berada di bawah mesin seketika badan korban beserta kepala terjepit ke bawah.
Baca Juga: Gunung Kerinci Erupsi, Lontarkan Abu Setinggi 200 Meter
Akibat kejadian tersebut, kata AKP Amradi, korban mengalami luka di bagian muka lebam hitam karena panas mesin, kedua mata bengkak merah, bagian punggung, kaki, dan dada luka lecet. Setelah kejadian, korban langsung dilarikan ke rumah sakit. Namun, nyawanya tidak tertolong. (antara)
Berita Terkait
-
Pemkot Jakbar Bakal Bekali Siswa Tanggulangi Kebakaran di Sekolah
-
Gunung Kerinci Erupsi, Lontarkan Abu Setinggi 200 Meter
-
Trans Tol Sumatera 1 Dan 2, Bakauheni Hingga Jambi Ditarget 2024 Selesai
-
Jalan Tol Trans Sumatera dari Bakauheni Sampai Jambi Ditarget Selesai Akhir 2024
-
Songong Comot Makanan Senior di Kantin, Siswa SMK di Cilincing Digebuki hingga Ditimpa Pakai Bangku
Terpopuler
- Selamat Datang Penyerang Keturunan Rp 15,6 Miliar untuk Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- 6 Mobil Bekas untuk Keluarga di Bawah Rp50 Juta: Kabin Luas, Cocok untuk Perjalanan Jauh
- Pemain Keturunan Medan Rp 3,4 Miliar Mirip Elkan Baggott Tiba H-4 Timnas Indonesia vs Jepang
- Keanehan Naturalisasi Facundo Garces ke Malaysia, Keturunan Malaysia dari Mana?
- 5 Rekomendasi Mobil SUV Bekas Bermesin Gahar tapi Murah: Harga Rp60 Jutaan Beda Tipis dengan XMAX
Pilihan
-
MIMPI di Belantara Jambi: Mahasiswa Ubah Harapan Masyarakat Suku Anak Dalam
-
5 Rekomendasi HP Samsung Murah dengan Spesifikasi Gahar Terbaru Juni 2025
-
7 Moisturizer Terbaik Lembapkan Wajah Kuatkan Skin Barrier: Bye-bye Kulit Kusam!
-
4 Rekomendasi Skincare Mengandung Glycolic Acid, Manjur Atasi Flek Hitam Cegah Penuaan
-
Update Market Value Pemain Timnas Indonesia H-1 Lawan Jepang, Siapa Melonjak?
Terkini
-
Satpol PP Pontianak Jaring 43 Anak dalam Razia Jam Malam
-
7 Cara Mengatur Keuangan Mahasiswa agar Tidak Bokek di Akhir Bulan!
-
PKS Buka Suara soal Pemakzulan Gibran: Kami Menghormati Berbagai Dinamika yang Ada
-
Pemkot Pontianak Berlakukan Jam Malam Anak untuk Cegah Kriminalitas, Ini Aturan yang Berlaku!
-
Mendagri Izinkan Pemda Kembali Gelar Kegiatan di Hotel dan Restoran: Tolong Pakai Perasaan!