SuaraKalbar.id - Setelah beberapa waktu lalu menyebutkan akan membuka cabang di Indonesia jika unggahan Twitter Karen’s Diner mencapai 1.000 retweet, hal tersebut tampaknya benar akan terjadi.
Sebelumnya, Karen’s Diner merupakan sebuah restoran asing asal Sydney, Australia yang tengah viral di sosial media (Sosmed) karena memiliki pelayanan yang cukup unik.
Biasanya pelayan restoran akan bersikap ramah kepada para pengunjung namun tidak pada restoran ini yang memang mengusung tema “tidak ramah” kepada pelayanan hingg akhirnya mendapatkan kesan yang tidak baik.
Di restoran ini, para pengunjung akan mendapatkan pelayanan yang sembarang dan seenaknya oleh para karyawan, bahkan tak segan karyawan juga akan melemparkan ucapan kasar kepada para pengunjungnya.
Hal tersebutlah yang membuat Karen’s Diner cukup viral, salah satunya di Indonesia yang akhirnya membuat pernyataan bahwa restoran tersebut benar akan dibuka di Indonesia.
Lewat unggahan akun Instagram official @karensdinerofficial, pembukaan cabang restoran asing itu tampak rencananya akan di buka di Jakarta pada pertengahan bulan Desember 2022 mendatang.
Pada kesempatan pembukaan Karen’s Diner ini, terlihat restoran tersebut turut menyebutkan bahwa mereka berkolaborasi bersama salah satu restoran burger di Indonesia yaitu Bengkel Burger.
“Oi Indonesia! Rumor itu benar... kalian meminta itu, dan sekarang secara resmi Karen’s Diner akan buka di Jakarta pada pertengahan Desember, bekerjasama dengan @bengkelburger. Siapkan diri kamu untuk beberapa burger yang hebat dan pelayanan yang lancang,” tulis @karensdinerofficial.
Kabar tersebut tampaknya cukup banyak mengejutkan publik, bahkan viral diberbagai sosial media, salah satunya Twitter pada cuitan akun @worksfess.
Baca Juga: Viral Mba Daster Labrak Selingkuhan Sang Pacar yang Masih Anak SMA
Beberapa netizen tampak memberikan guyonan ringan terhadap rencana kehadiran restoran tersebut, namun ada pula netizen yang terlihat cukup meragukan bahwa restoran dengan pelayanan yang cukup unik itu tak akan bertahan lama di Indonesia karena menilai tak cocok dengan kebudayaan serta sikap orang-orang di Indonesia.
“Keknya bukan budaya Indo yang melayani sambil misuh-misuh, mengundang emosi dan lain-lain, gatau juga kalo ni resto bakalan bertahan lama mungkin stay for a while buat ngeprank orang yang gatau resto ini,” tulis @yae***.
“Paling sebulan bertahan abis itu viral terus chaos wkwkwk,” ketik @tim***
“Paling ujung-ujungnya tutup. Beda kalau di Amrik, gak masalah ngomong kotor. Kalau disini, nanti dibilangnya tidak sesuai kebudayaan Indonesia. Liat aja deh pasti ada yang goreng soal ginian. Nanti dibawa-bawa ke agama budaya dan lain-lain,” ujar @fem***.
“Kayaknya gak cocok dah sama kultur orang Indo. Kalau di Melbourne emang popular. Tapi tetep ada aja yang kesel pas abis dari sana. Kalau di indo, udah kebayang sih pasti bakal menuai pro dan kontra yang kayaknya akan lebih banyak kontra nya. Let’s see,” tambah @nia***.
Kontributor: Maria
Berita Terkait
Terpopuler
- Tahta Bambang Pacul di Jateng Runtuh Usai 'Sentilan' Pedas Megawati
- Putrinya Bukan Darah Daging Ridwan Kamil, Lisa Mariana: Berarti Anak Tuyul
- 5 Sepatu Onitsuka Tiger Terbaik untuk Jalan Kaki Seharian: Anti Pegal dan Tetap Stylish
- Bukan Dean Zandbergen, Penyerang Keturunan Ini akan Dampingi Miliano Jonathans di Timnas Indonesia?
- Elkan Baggott Curhat ke Jordi Amat: Saya Harus Seperti Apa?
Pilihan
-
Anggaran MBG vs BPJS Kesehatan: Analisis Alokasi Jumbo Pemerintah di RAPBN 2026
-
Sri Mulyani Disebut Pihak yang Restui Tunjangan Rumah DPR Rp50 Juta Per Bulan
-
Sri Mulyani Berencana Naikkan Iuran BPJS Kesehatan 4 Bulan Lagi
-
Viral Noel Ebenezer Sebut Prabowo Ancaman Demokrasi dan Kemanusiaan
-
Naturalisasi PSSI Belum Rampung, Miliano Jonathans Dipanggil Timnas Belanda
Terkini
-
Euromoney Awards for Excellence 2025 Apresiasi BRI dengan 3 Penghargaan Prestisius
-
BRI Taipei Branch Diresmikan: Layanan Perbankan Praktis untuk PMI di Taiwan
-
BRI Permudah Akses Hunian, Tawarkan Suku Bunga KPR 2,40% di Expo Bandung 2025
-
Peringati Kemerdekaan, BRI Tunjukkan 8 Langkah Nyata Perkuat Kesejahteraan dan Kemandirian Bangsa
-
BRI Bina Pengusaha Muda, Gulalibooks Menembus Pasar Literasi Anak Asia Tenggara