SuaraKalbar.id - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) secara resmi telah mengeluarkan Keputusan Menteri nomor 31 tahun 2024 yang telah mengubah status Bandara Supadio di Kalimantan Barat (Kalbar) dari internasional menjadi domestik.
Diubahnya sejumlah status bandara internasional menjadi domestik, kini menyisakan 17 bandara yang berstatus internasional.
PJ Gubernur Kalbar, Harisson menyebutkan ia telah berdiskusi dengan pihak Menteri Perhubungan terkait alasan perubahan status bandara Supadio.
"Saya sudah diskusi dengan menteri perhubungan bahwa salah satu alasan kenapa bandara itu menjadi bandara domestik, banyak bandara internasional di Indonesia ini mempermudah warga kita ke luar negeri. Warga kita keluar negeri ini dalam rangka berwisata, jadi belanja di sana, nginap, belanja oleh-oleh di luar negeri," ujar Harisson saat ditemui di salah satu hotel yang berlokasi di Kota Pontianak, Kalbar pada Sabtu (27/04/2024) siang.
Baca Juga: KM Bukit Raya Tujuan Pontianak Kebarakan di Muara Jungkat, 1 Orang Dilarikan ke Rumah Sakit
Sikap tersebut dinilai tidak sesuai dengan amanat Presiden yang dinilai malah berlaku terbalik dari apa yang telah direncanakan.
"Ini sebenarnya tidak sesuai dengan amanat Presiden bahwa sebenarnya bandara Internasional itu dibuka untuk mempermudah wisatawan luar negeri ke Indonesia, ini malah kebalik. Bandara-bandara tertentu yang kemungkinan besar dikembalikan jadi bandara domestik itu gara-gara itu, ternyata banyak warga kita jadi lebih mudah ke luar negeri, ini mengerus devisa kita," jelas Harisson.
Meskipun demikian, Harisson menegaskan bahwa dirinya tetap meminta kementerian untuk meninjau kembali mengingat keadaan darurat masyarakat Kalbar.
"Saya juga sudah membahas dengan pak menteri bahwa Kalimantan Barat itu sebagian masyarakatnya sudah terlanjur percaya dengan pelayanan di Sarawak, Kuching. Jadi kadang mereka memerlukan pelayanan yang darurat. Kalo lewat darat kan 6-8 jam, kalo lewat udara hanya sekitar 30 menit. Saya sudah bicarakan, saya minta itu menjadi salah satu pertimbangan.
Namun, Harisson berharap masyarakat saat ini diharapkan dapat menerima keputusan Menteri Perhubungan terkait status bandara internasional Supadio yang dikembalikan menjadi bandara domestik.
Baca Juga: Breaking News: Video Detik-Detik KM Bukit Raya Tujuan Pontianak Alami Kebakaran di Muara Sungai
Kontributor : Maria
Berita Terkait
Terpopuler
- 8 Rekomendasi Mobil Bekas Murah Tipe MPV Mei 2025: 7-Seater Harga Mulai Rp30 Jutaan, Pajak Miring
- 3 Pihak Blak-blakan Beri Dukungan untuk Yuran Fernandes, Komdis PSSI Revisi Hukuman
- Rekomendasi 5 Mobil Bekas Murah Meriah untuk Ibu Muda yang Super Aktif! Mulai 65 Jutaan
- Olla Ramlan Resmi Umumkan Lepas Hijab: Pilihan Terbaik Bukan yang Bikin Kita Nyaman
- 10 Pemain Keturunan Bisa Dinaturalisasi Demi Timnas Indonesia Lolos Olimpiade 2028
Pilihan
-
Hasil BRI Liga 1: Semen Padang Imbang, Dua Degradasi Ditentukan di Pekan Terakhir!
-
Pantas Dipanggil ke Timnas Indonesia, Patrick Kluivert Kirim Whatsapp Ini ke Ramadhan Sananta
-
BREAKING NEWS! Kaesang Pangarep Kirim Isyarat Tinggalkan Persis Solo
-
Danantara Mau Suntik Modal ke Garuda Indonesia yang 'Tergelincir' Rugi Rp1,2 Triliun
-
5 Pilihan HP Murah RAM Besar: Kamera 50 MP ke Atas, Baterai Tahan Lama
Terkini
-
Desa BRILiaN Hargobinangun Kelola Sampah Digital dan Pariwisata, UMKM Tumbuh Bersama BRI
-
SPMB 2025 Kota Pontianak, Ini Daftar Sekolah yang Buka Jalur Domisili untuk Siswa Luar Kota
-
Kalbar Akan Bentuk 2.038 Koperasi Merah Putih, Ini Syarat Untuk Jadi Anggota dan Raih Manfaatnya!
-
Pengundian Dilakukan Transparan, Para Pemenang Menerima Hadiah BRImo FSTVL 2024
-
Mengungkap Sejarah Suku Dayak, Dari Rumah Panjang Hingga Mitos Panglima Burung