Lampu Runway Bandara Supadio Mati Sebabkan 2 Keberangkatan Dibatalkan, Begini Klarifikasi Angkasa Pura II

SuaraKalbar.id - Viral sejumlah penerbangan dari Bandar udara (bandara) Supadio Pontianak mengalami pembatalan penerbangan pada Minggu (09/06/2024) sore.

Kejadian tersebut viral di sosial media usai dibagikan sejumlah akun, salah satunya oleh akun @idn.kalbar. Dalam unggahan yang dibagikan, terlihat pemilik akun tampak bertanya-tanya terkait pembatalan penerbangan yang terjadi.

"Apakah ada yang tau, ada apa dengan bandara Supadio Pontianak?" tulis akun tersebut, dikutip Senin (10/06/2024).

Terlihat akun tersebut tampak membagikan sejumlha potret suasana bandara. Bahkan terdapat satu foto yang menyebutkan bahwa sejumlah penumpang dievauasi ke salah satu hotel.

Baca Juga: Peringatan Dini Banjir ROB di Wilayah Tepian Sungai Kapuas Kota Pontianak

"Penumpang yang akan dipindahkan ke salah satu hotel di Pontianak," tulis keterangan dalam unggahan tersebut.

Berdasarkan keterangan yang diberikan oleh Executive General Manager PT Angkasa Pura II Bandara Supadio Pontianak, Muhamad Iwan Setiawan, diketahui terdapat kendala fasilitas bandara.

"Sekitar pukul 15.45 WIB dapat laporan dari tower ATC terjadi kendala pada fasilitas kami disisi runaway," ujar Iwan saat dikonfirmasi pada Senin pagi.

Khawatir dengan keamanan penerbangan, pihaknya diketahui lantas melakukan perbaikan hingga malam hari.

"Dikarena kondisi dan kami khawatir terkait faktor keamanan penerbangan, sehingga kami putuskan lakukan perbaikan segera. Tadi malam sekitar jam 22.00 WIB sudah bisa kami perbaiki," jelasnya.

Baca Juga: Mandi di Parit Dekat Rumah, Bocah 5 Tahun di Pontianak Meninggal Tenggelam

Akibat kejadian tersebut, diketahui terdapat dua keberangkatan yang terpaksa dibatalkan, sedangkan tiga kedatangan dari maskapai Lion Air dan Citilink yang turut dibatalkan.

Menindaklanjuti soal pembatalan yang terjadi, diketahui sejumlah penumpang yang akan melakukan keberangkatan tersebut akhirnya diberikan kompensasi berupa penginapan di salah satu hotel Kota Pontianak, dan diberangkatkan pada pagi harinya.

Kontributor : Maria