SuaraKalbar.id - Dua kapal nelayan dilaporkan tenggelam di perairan Kalimantan Barat akibat cuaca ekstrem yang melanda sejak Selasa (17/09) hingga Rabu (18/09).
Kepala Seksi Operasi dan Siaga Basarnas Pontianak, Eryk Subariyanto, mengatakan bahwa proses pencarian terhadap korban masih terus dilakukan oleh tim SAR gabungan.
"Kedua kapal tersebut, KM. Sinar Bintang 1 dan KM. Karya Sampurna 7, tenggelam akibat hempasan gelombang besar dan terpaan angin kencang yang melanda wilayah perairan Kalbar," ujar Eryk pada Kamis (19/09) di Pontianak.
KM. Sinar Bintang 1 dilaporkan tenggelam di perairan Pulau Datuk, Kabupaten Mempawah, sementara KM. Karya Sampurna 7 tenggelam di perairan Sungai Kakap, Kabupaten Kubu Raya.
Baca Juga: Ketua DPD Gerindra Kalbar Yuliansyah Buka Suara soal Dugaan Manipulasi Nilai di Siakad Untan
Kedua kapal tersebut tengah melakukan aktivitas penangkapan ikan ketika kecelakaan terjadi. Dalam peristiwa ini, lima orang nelayan dilaporkan hilang.
"Tiga orang dari KM. Sinar Bintang 1 dan dua orang dari KM. Karya Sampurna 7 hingga saat ini belum ditemukan," jelas Eryk.
Menurutnya, pencarian korban terus dilanjutkan.
"Hari ini, pencarian memasuki hari kedua dengan area pencarian yang mencakup 36 nautical mile di masing-masing lokasi tenggelamnya kapal," tambahnya.
Korban yang selamat dari insiden tersebut telah diserahkan kepada perusahaan masing-masing.
Baca Juga: Pencarian 2 ABK Hilang Korban Kapal Tenggelam di Sungai Kakap Memasuki Hari Kedua
"Kami berharap seluruh korban yang hilang dapat segera ditemukan dalam keadaan selamat," ujar Eryk.
Pihak Basarnas bersama tim gabungan terus berupaya maksimal dalam proses pencarian tersebut.
Berita Terkait
-
Ketua DPD Gerindra Kalbar Yuliansyah Buka Suara soal Dugaan Manipulasi Nilai di Siakad Untan
-
Pencarian 2 ABK Hilang Korban Kapal Tenggelam di Sungai Kakap Memasuki Hari Kedua
-
Begini Nasib 15 ABK Kapal KM Karya Sampurna 7 yang Tenggelam di Sungai Kakap
-
Ria Norsan Siap Tinggalkan Partai Golkar Jika Menang Pilgub Kalbar, Maman Abdurrahman: Putuskan Sekarang
-
Maman Abdurrahman Buka Suara soal Pemecatan Ria Norsan dari Jabatan Dewan Pertimbangan Golkar Kalbar
Terpopuler
- Eks Pimpinan KPK: Ustaz Khalid Basalamah Bukan Saksi Ahli, Tapi Terlibat Fakta Kuota Haji
- Jahatnya Sepak Bola Indonesia, Dua Pemain Bidikan Persija Ditikung di Menit Akhir
- Klub Impian Masa Kecil Jadi Faktor Jay Idzes Terima Pinangan Aston Villa
- Siapa Lionel de Troy? Calon Bintang Timnas Indonesia U-17, Junior Emil Audero
- 5 Rekomendasi Bedak Tahan Air dan Keringat Murah: Anti Luntur Sepanjang Hari
Pilihan
-
Riau Bangga! Tarian Anak Pacu Jalur Viral Dunia, Ditiru Bintang PSG hingga Pemain AC Milan
-
Baru Jabat 4 Bulan, Erick Thohir Copot Dirut Bulog Novi Helmy Prasetya dan Disuruh Balik ke TNI
-
Resmi! Ramadhan Sananta Gabung ke Klub Brunei Darussalam DPMM FC, Main di Liga Malaysia
-
CORE Indonesia: Ada Ancaman Inflasi dan Anjloknya Daya Beli Orang RI
-
Bukan Patrick Kluivert, Ini Pelatih yang akan Gembleng Mauro Ziljstra dalam Waktu Dekat
Terkini
-
Tangguh Hadapi Persaingan, UMKM Kuliner Binaan BRI Ekspansi ke Pasar Internasional
-
Gandeng CIC Untan, Aston Pontianak Gelar 'Fun Chem 2025', Liburan Seru dan Edukatif untuk Anak-anak
-
Kualitas Udara Pontianak Memburuk, Wali Kota Imbau Warga Kurangi Aktivitas Luar Ruangan
-
Kalbar Waspada Karhutla! BMKG Beri Peringatan Keras Hadapi Puncak Kemarau 2025
-
Bukan Saksi Ahli! Mantan Pimpinan KPK Ungkap Peran Ustaz Khalid Basalamah dalam Kasus Kuota Haji