Tips Liburan Murah di Kalimantan Barat untuk Backpacker Pemula

SuaraKalbar.id - Kalimantan Barat adalah salah satu provinsi di Indonesia yang kaya akan keindahan alam, budaya, dan sejarah.

Dari hutan hujan tropis yang masih alami, sungai terpanjang di Indonesia yaitu Sungai Kapuas, hingga kota-kota dengan jejak budaya Tionghoa dan Dayak yang kuat, Kalbar menjadi destinasi menarik untuk para backpacker yang ingin menjelajahi nusantara dengan bujet terbatas.

Bagi kamu yang baru pertama kali mencoba backpacking, berikut ini beberapa tips agar liburanmu ke Kalimantan Barat tetap seru, hemat, dan tak terlupakan.

1. Riset Destinasi dengan Cermat

Langkah pertama sebelum berangkat adalah melakukan riset destinasi.

Kalimantan Barat memiliki banyak tempat menarik, namun tidak semuanya mudah diakses atau ramah di kantong.

Beberapa destinasi hemat yang bisa jadi pilihan antara lain:

• Kota Pontianak: Mengunjungi Tugu Khatulistiwa, Masjid Jami Sultan Syarif Abdurrahman, dan menikmati suasana Sungai Kapuas.
• Singkawang: Kota seribu klenteng yang cocok dikunjungi saat Cap Go Meh. Pantai dan kuliner di sini juga terkenal murah meriah.
• Danau Sentarum: Surga tersembunyi bagi pecinta alam di Kapuas Hulu.
• Bukit Kelam (Sintang): Spot hiking yang menantang namun bersahabat bagi pemula.

Riset tempat menginap, transportasi lokal, dan biaya masuk objek wisata akan sangat membantumu mengatur anggaran.

2. Manfaatkan Transportasi Murah

Untuk backpacker, biaya transportasi bisa menjadi salah satu pengeluaran terbesar.

Di Kalbar, kamu bisa mengandalkan:

Baca Juga: Panduan Lengkap Transportasi di Kalbar: Dari Bandara hingga Tempat Wisata

• Bus antarkota atau travel lokal: Lebih murah daripada pesawat untuk rute dalam provinsi, meski butuh waktu lebih lama.
• Ojek online: Sudah tersedia di kota-kota besar seperti Pontianak dan Singkawang.
• Kapal klotok: Untuk menyusuri sungai atau menuju daerah pedalaman, moda ini lebih murah dibanding sewa perahu motor.
• Tips tambahan: jika memungkinkan, gabung dengan komunitas backpacker untuk berbagi tumpangan atau informasi rute termurah.

3. Cari Penginapan Hemat

Hostel dan homestay adalah pilihan tepat bagi backpacker.

Di kota seperti Pontianak atau Singkawang, banyak tersedia penginapan dengan harga di bawah Rp100.000 per malam.

Beberapa penginapan bahkan menawarkan diskon untuk tamu yang menginap lebih dari dua malam.

Alternatif lain adalah couchsurfing atau berkemah di area yang memperbolehkan, terutama jika kamu menjelajah kawasan alam seperti Taman Nasional Betung Kerihun.

4. Makan Enak Tak Harus Mahal

Kuliner Kalimantan Barat sangat beragam dan terjangkau. Kamu bisa mencoba:

• Chai Kwe dan Bakcang di warung kaki lima di Singkawang
• Bubur pedas dan pengkang khas Melayu Pontianak
• Ikan baung bakar di warung pinggir Sungai Kapuas

Harga makanan di warung lokal umumnya sangat ramah di kantong, antara Rp10.000–Rp20.000 per porsi. Hindari makan di restoran besar jika ingin menghemat anggaran.

5. Bawa Barang Secukupnya, Tapi Lengkap

Sebagai backpacker, bawa perlengkapan yang multifungsi dan ringan. Beberapa barang penting yang sebaiknya dibawa:

• Sepatu atau sandal yang nyaman untuk jalan jauh
• Pakaian yang sesuai dengan cuaca tropis
• Jas hujan atau ponco
• Botol minum (untuk isi ulang dan hemat biaya)
• Power bank, karena sinyal dan colokan bisa terbatas di daerah pedalaman

Membawa perlengkapan sendiri bisa menghemat banyak pengeluaran, dibanding harus membeli di tempat tujuan.

6. Waktu Terbaik untuk Liburan Hemat

Hindari musim liburan sekolah atau hari raya besar seperti Imlek di Singkawang jika kamu ingin menghindari harga penginapan dan tiket transportasi yang melonjak.

Sebaliknya, bulan-bulan seperti Februari hingga April atau September hingga November bisa menjadi waktu terbaik karena cuaca relatif bersahabat dan tidak terlalu ramai.

7. Berinteraksi dengan Warga Lokal

Warga Kalimantan Barat terkenal ramah dan terbuka terhadap wisatawan.

Jangan ragu untuk bertanya arah, bertukar cerita, atau bahkan diajak mampir ke rumah.

Ini bukan hanya memperkaya pengalaman, tapi juga bisa membantumu menghemat—misalnya ditawari tumpangan atau makan gratis.

8. Buat Itinerary Fleksibel dan Siapkan Dana Darurat

Sebagai backpacker, kamu harus siap dengan perubahan rencana.

Bisa saja cuaca buruk, transportasi tertunda, atau tempat wisata tutup.

Itinerary yang fleksibel dan dana darurat akan menyelamatkanmu dari stres selama perjalanan.

Penutup

Backpacking di Kalimantan Barat tak hanya soal menjelajah tempat-tempat eksotis, tapi juga soal belajar hidup sederhana, berbaur dengan masyarakat lokal, dan menikmati keindahan alam secara langsung.

Dengan persiapan yang baik dan semangat petualangan, kamu bisa menjadikan Kalbar sebagai permulaan yang sempurna untuk petualangan backpacker-mu.

Selamat menjelajah, dan jangan lupa: hemat bukan berarti pelit—tapi cerdas dalam memilih!