SuaraKalbar.id - Jagat media sosial sempat dihebohkan dengan sosok viral muazin bertato. Pemuda itu ialah Ahmad Nur Kususma Yuda atau kekinian dikenal sebagai Al-Maliki.
Al-Maliki mantap berhijrah tanpa meninggalkan penampilannya yang nyentrik dengan badan penuh tato.
Dia telah menemukan ketenangan batin dengan memperdalam ilmu agama. Seusai memutuskan berhijrah, Al-Maliki memiliki dua keinginan.
Salah satunya yakni bertemu dengan ibunda yang belum pernah ditemuinya sejak kecil. Bahkan, dia juga sudah lupa dengan wajah ibunya.
Baca Juga:Viral Video Emak-emak Naik Beat Bikin Anak Motor Trail Melongo!
"Katanya ibu saya ada di Kalimantan, saya dari kecil tak pernah lihat ibu saya. Saya ingin melihatnya," harapnya seperti dikutip dari SuaraJateng.id.
Sementara permintaan yang kedua, dia ingin istikomah menempuh jalan hijrah ke arah yang lebih baik. Tahun depan, dia ingin berdakwah di beberapa tempat di luar Jawa. Dia mengaku sudah ada rencana daerah-daerah yang akan dikunjungi tahun depan.
"Saya ingin dakwah di luar Jawa. Sudah ada rencana," ujarnya.

Takmir Masjid Bertato
Namanya terasa begitu istimewa Al-Maliki, mengingatkan kepada Imam Maliki bin Anash yang dikenal merintis Mazhab Maliki nan masyhur dan berkembang mulai dari Mesir, Tunisia, Maroko hingga Andalusia.
Baca Juga:Benarkah Puluhan Santri Pingsan Usai Divaksin Covid-19? Ini Faktanya
Namun, Al-Maliki yang satu ini mungkin tak semasyhur Imam Malik. Tetapi dia juga punya keistimewaan, lantaran ia bertugas menjadi Takmir Masjid Jami Al-Istikomah di Jalan Kusuma Wardani, Pleburan Kota Semarang, Jawa Tengah.