Minum Kopi Dulu sebelum Olahraga, Bisa Tingkatkan Pembakaran Lemak

Minum kopi 30 menit sebelum olahraga bisa tingkatkan pembakaran lemak.

Yasinta Rahmawati | Fita Nofiana
Jum'at, 26 Maret 2021 | 19:41 WIB
Minum Kopi Dulu sebelum Olahraga, Bisa Tingkatkan Pembakaran Lemak
Ternyata minum kopi tiap pagi bisa turunkan berat badan (shutterstock)

SuaraKalbar.id - Biasanya orang minum kopi agar tidak mengantuk. Namun sepertinya minum kopi sebelum olaharaga juga merupakan pilihan tepat. Sebuah temuan baru menunjukkan bahwa kopi yang diminum setengah jam sebelum olahraga meningkatkan pembakaran lemak. Studi ini telah diterbitkan pada Journal of the International Society of Sports Nutrition.

Melansir dari Healthsots, ilmuwan dari Departemen Fisiologi Universitas Granada (UGR) telah menunjukkan bahwa kafein (sekitar 3 mg/kg, setara dengan kopi kental) yang diminum setengah jam sebelum latihan aerobik secara signifikan meningkatkan laju pembakaran lemak.

Mereka juga menemukan bahwa jika olahraga dilakukan di sore hari, efek kafein lebih mencolok daripada di pagi hari. Dalam studi mereka, para peneliti bertujuan untuk menentukan apakah kafein benar-benar meningkatkan oksidasi atau pembakaran lemak selama olahraga.

Sebanyak 15 pria (usia rata-rata, 32) berpartisipasi dalam penelitian di mana menyelesaikan tes olahraga empat kali dengan interval tujuh hari. Subjek menelan 3 mg / kg kafein atau plasebo pada pukul 8 pagi dan 5 sore (setiap subjek menyelesaikan tes di keempat kondisi secara acak).

Baca Juga:Berat Badan Anya Geraldine Bertambah Walau Olahraga Rutin, Kok Bisa?

“Hasil penelitian kami menunjukkan bahwa konsumsi kafein akut 30 menit sebelum melakukan tes latihan aerobik meningkatkan oksidasi lemak maksimum selama latihan terlepas dari waktu,” jelas penulis utama penelitian ini, Francisco Jose Amaro dari Departemen Fisiologi UGR.

Ilustrasi olahraga sambil mendengarkan musik. (Elements Envato)
Ilustrasi olahraga sambil mendengarkan musik. (Elements Envato)

Adanya variasi diurnal dalam oksidasi lemak selama olahraga telah dikonfirmasi, nilainya lebih tinggi di sore hari daripada di pagi hari untuk jam puasa yang sama. Hasil ini juga menunjukkan bahwa kafein meningkatkan oksidasi lemak selama olahraga pagi dengan cara yang serupa dengan yang diamati tanpa asupan kafein di sore hari.

Singkatnya, temuan penelitian ini menunjukkan bahwa kombinasi asupan kafein  dan latihan aerobik yang dilakukan pada intensitas sedang di sore hari memberikan skenario optimal bagi orang yang ingin meningkatkan pembakaran lemak selama latihan fisik.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Terkini