Giant Banjarbaru Diserbu, Pengunjung Dikasih Waktu Belanja 30 Menit

Warga rebutan dapat diskon berbagai barang.

Husna Rahmayunita
Selasa, 01 Juni 2021 | 14:34 WIB
Giant Banjarbaru Diserbu, Pengunjung Dikasih Waktu Belanja 30 Menit
Giant Ekpres Banjarbaru, Kalimantan Selatan. (dok.kanalkalimantan.com)

SuaraKalbar.id - Jelang penutupan secara permanen, gerai supermarket Giant di penjuru kota diserbu warga. Seperti yang terlihat di Giant Ekpres Banjarbaru.

Warga rebutan dapat diskon berbagai barang khususnya kebutuhan pokok yang ada di Giant.

Mereka ramai-ramai datang ke Gianta yang aberlokasi di Jl A Yani Km 33 Banjarbaru, Kalimantan Selatan (1/6/2021).

Salah satu di antara yakni Anes, warga Loktabat. Ia sengaja datang ke Giant untuk belanja kebutuhan pokok.

Baca Juga:Promo Giant Mega Mall Bekasi Akhir Mei, Pakaian Anak Diskon dari Rp 99 Ribu ke 29 Ribu

Namun, dia sempat kecewa karena belum banyak diskon di Giant Ekspres Banjarbaru.

"Diskonnya masih masih belum terlalu banyak hanya sebagian barang yang diskon, saya tadi beli gula, kopi, dan teh diskonnya ada yang 5% ada juga 15%,” ujarnya kepada Kanalkalimantan.com (jaringan Suara.com).

Sementara warga lainnya tampak antusias mengantre dengan tetap menerapkan protokol kesehatan karena masih pandemi.

Sejumlah warga memadati gerai Giant Swalayan di Sempu, Serang, Banten, Senin (31/5/2021). ANTARA FOTO/Asep Fathulrahman
Sejumlah warga memadati gerai Giant Swalayan di Sempu, Serang, Banten, Senin (31/5/2021). ANTARA FOTO/Asep Fathulrahman

Pengunjung yang masuk ke Giant Ekspres Banjarbaru dibatasi yakni maksimal 100 orang. Selain itu mereka diberi waktu selama 30 menit untuk berbelanja.

Kapolsek Banjarbaru Kota Kompol Purbo Raharjo mengatakan, dalam rangka program cuci gudang Giant Express, pihaknua memerintahkan personel Bhabinkmatibmas untuk melakukan pengamanan.

Baca Juga:Jelang Tutup, Supermarket Giant Diserbu Warga Balikpapan

Hal itu bertujuan untuk mencegah kerumunan warga yang berpotensi jadi tempat penularan Covid-19.

“Jangan sampai di massa Pandemi ini, dengan antusias warga masyarakat yang ingin berbelanja tinggi, malah mengakibatkan kerumunan dan menjadi sumber penyebaran Covid 19," kata Purbo.

Sementara itu, dari pihak manajemen ataupun pihak karyawan enggan memberikan komentar terkait penutupan Giant.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Terkini