SuaraKalbar.id - Nasib nahas menimpa seorang anak buah kapal atau ABK di Perairan Lemukutan, Bengkayang, Kalimantan Barat.
ABK hilang diduga jatuh ke laut saat kapal berlabuh untuk melego jangkar.
Korban diketahui bernama Mulyadi (50), ABK KM Singa Laut yang sedang menangkap cumi-cumi.
Mulyadi merupakan warga Dusun Selindungm Desa Mentibar, Kecamatan Selakau Kabupaten Sambas.
Baca Juga:Klaim Perbatasan RI-Malaysia Aman, Pria Ini Serahkan Senjata Api ke TNI
"Kami mendapat laporan seorang ABK ini terjatuh saat kapal sedang melabuhkan jangkar di perairan Lemukutan kemarin sekitar pukul 09.40 WIB," ujar Kepala Kantor SAR Pontianak Yopi Haryadi seperti dikutip dari Antara, Rabu (9/6/2021).
Yopi mengatakan peristiwa itu terjadi saat korban dan rekan ABK lainnya sedang istirahat, makan siang, di atas kapa, Selasa (9/6/2021).
Namun, pukul 14.00 WIB korban sudah tidak berada di atas kapal. Rekannya sekapal pun melakukan mencarian.
Yopi mengatakan pihaknya sudah memberangkatkan tim rescue ke lokasi jatuhnya ABK KM Singa Laut tersebut untuk mencari Mulyadi.
"Kemarin tim rescue Pos SAR Sintete sudah melakukan pencarian dibantu potensi SAR lainnya, harapan kami di hari kedua ini korban segera ditemukan," katanya.
Baca Juga:Pengumuman! Kabupaten Bengkayang Buka Seleksi CPNS Sampai Akhir Mei 2021
Lebih lanjut, Yopi menerangkan dalam pengerahan pencarian ini kami melibatkan unsur dari Pos SAR Sintete, PosMat AL Pemangkat, Dinas Kelautan Perikanan Bengkayang, HNSI Kalbar, Puskesmas Pemangkat, keluarga korban dan masyarakat setempat.
"Kami berharap korban dapat segera ditemukan," tandasnya.