Raja Fajar Azansyah, Jaga Pesisir Mempawah Bersama Mangrove

Kerja keras bertahun-tahun terbayar dengan harmoni hutan pesisir yang menjaga agar tidak terjadi abrasi.

RR Ukirsari Manggalani
Jum'at, 16 Juli 2021 | 07:00 WIB
Raja Fajar Azansyah, Jaga Pesisir Mempawah Bersama Mangrove
Raja Fajar Azansyah memandu anak-anak memahami mangrove [InsidePontianak.com/Ist].

Dia mampu menjelaskan jenis-jenis pohon mangrove. Ekosistem di dalamnya, bagaimana cara menjaga, menanam dan mengapa mangrove itu mati. Bahkan, secara detail, dia ingat apa saja perubahan yang telah terjadi di dataran yang dipijaknya.

"Saya bertahun-tahun mempelajari mangrove. Membaca banyak literasi dan studi banding ke luar pulau. Akhirnya, saya mencintai mangrove. Sama seperti saya mencintai keluarga,” katanya.

Semua yang dilakukan Fajar, bukan tanpa hambatan. Awalnya, keluarga tidak mendukung sepenuhnya. Dia sulit menyesuaikan waktu. Membuatnya harus memilih, siapa yang lebih dulu, keluarga atau mangrove. Dampaknya, saat pulang ke rumah, dia kerap konflik dengan keluarga.

Bertahun-tahun berjalan, keluarga akhirnya ia mengerti. Fajar dapat kebahagiaan batin, ketika mengingat keberhasilannya mengembangkan ekowisata hutan mangrove. Konservasi yang dilakukan sepuluh tahun belakangan, sudah memberikan perubahan.

Baca Juga:Rapor Daihatsu: Raih Peringkat Kedua Pasar Otomotif Nasional Semester Pertama

“Dulu, burung bangau dan kepiting bakau sulit dijumpai di hutan mangrove. Sekarang, kita bisa bertemu dengan cukup mudah. Masih banyak lagi flora dan fauna lain," pungkasnya bahagia.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Terkini

Tampilkan lebih banyak