"Beruntung sekitar pukul 08.00 WIB keesokan harinya, kami yang sudah mulai pasrah bertemu kapal tanker. Namun karena ombak saat ini masih cukup tinggi kapal tanker tidak berani mendekat dan akhirnya kami diselamatkan dan dinaikkan oleh awak kapal tugboat," kata Purwanto.
Sementara itu, lanjutnya, 10 ABK lain yang menumpang kapal bersama dia belum diketahui nasibnya. Ia berharap semua bisa diselamatkan.