Berkah di Tengah Pandemi, Penjual di Kalbar Girang Mulai Banjir Durian

Sejumlah tempat mulai menjajakkan durian.

Husna Rahmayunita
Rabu, 21 Juli 2021 | 11:16 WIB
Berkah di Tengah Pandemi, Penjual di Kalbar Girang Mulai Banjir Durian

SuaraKalbar.id - Di tengah situasi pandemi, ada berkah yang dirasakan petani dan penjual durian di Kalimantan Barat (Kalbar). Sebab, mereka mulai panen durian.

Penjual mengaku hasil panen durian di Kalbar lebih banyak dibandingkan tahun lalu. Banyak tempat yang mulai menjual durian dengan harga yang bervariasi.

Kalbar sebagai salah satu bagian dari mega biodiversitas Indonesia dikarunia plasma nutfah tanaman durian yang sangat kaya dan beragam. Tanaman durian tersebut umumnya tumbuh di hutan maupun di kebun atuladang milik petani.

Dalam setahun, umumnyya terjadi dua kali musim buah durian di Kalbar yakni sekitar Juni-Juli dan Desember-Januari. Buah durian tersebut memberikan berkah tersendiri bagi pemiliknya sebab banyak peminatnya.

Baca Juga:Keluarga Pasien Menjerit, RSUD Putussibau Kehabisan Oksigen

Tanaman durian terbaik di Kalbar berada di Kabupaten Sanggau, Kabupaten Kubu Raya, dan Kabupaten Bengkayang berdasarkan hasil inventarisasi dan eksplorasi.

Tak ayal para penjual semringah bisa menjajakkan durian kepada pembeli. Menurut mereka ini menjadi berkah tersendiri.

"Alhamdulillah musim durian kali ini banyak dibandingkan musim lalu yang sepi. Ini menjadi berkah bagi petani atau pekebun durian dan kami para penjual," ujar Rony satu di antara penjual durian di Pontianak, Rabu.

Rony mengatakan durian yang dijual mulai dari Punggur Kabupaten Kubu Raya, dari Kabupaten Kayong Utara dan beberapa daerah lainnya.

"Dalam satu minggu ini durian mulai turun di kota provinsi Kalbar. Banjir durian saat ini," katanya.

Baca Juga:Tujuh Korban Kapal Tenggelam di Perairan Kalbar Berhasil Dievakuasi Tim SAR

Sementara itu, Kepala Bidang Hortikultura Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Kalbar, Bader membenarkan musim buah kali ini, durian lebih banyak karena didukung cuaca.

"Musim sebelumnya, waktu itu proses pembuangan tidak kena hujan. Sehingga bunganya banyak tidak jadi. Musim ini cuaca mendukung waktu pembungaan. Sehingga menghasilkan buah yang banyak. Namun jika proses pembungaan kena hujan terus menerus juga tidak baik karena bisa membuat bunganya gugur," kata dia.

Ia menjelaskan beragam jenis durian mulai dari bentuk, ukuran, warna dan rasa dapat anda temukan dengan mudah di Kota Pontianak yang menjadi pangsa terbesar pasar durian.

Adanya pusat pasar durian, menjadi daya tarik bagi daerah ini. Dia mengatakan, bagi yang datang ke Pontianak bisa menemukan durian seperti di pinggir Jalan Tengku Umar, Kawasan Sungai Jawi, Tanjung Raya, Jalan Imam Bonjol dan beberapa daerah lainnya.

Khusus di Tengku Umar, pengujung bukan hanya mencicipi rasa si raja buah tersebut namun juga bisa menikmati suasana yang begitu ramainya pembeli terutama pada malam hari.

Tenda-tenda yang dibuat tidak permanen tersebut memajang durian-durian dengan rapi. Tersedia berbagai jenis dan ukuran. Pembeli juga bisa makan di tempat sembari menikmati suasana Kota Khatulistiwa. (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini