Tenggorokan Tak Nyaman saat Terpapar Covid-19, dr Tirta Sarankan Minum Ini

Banyak ditemukan pasien yang mengeluh sakit tenggorokan hingga batuk kering.

Husna Rahmayunita
Senin, 02 Agustus 2021 | 08:12 WIB
Tenggorokan Tak Nyaman saat Terpapar Covid-19, dr Tirta Sarankan Minum Ini
Founder Sole Vacation, Tirta Mandira Hudhi alias dr Tirta, memberi keterangan kepada wartawan usai pembukaan Sole Vacation ke-5 di Atrium Ambarrukmo Plaza, Sleman, DIY, Kamis (17/9/2020). - (SuaraJogja.id/Muhammad Ilham Baktora)

SuaraKalbar.id - Sakit tenggorokan atau tenggorokan tak nyaman disebut sebagai salah satu gejala Covid-19. Aktivitis kesehatan Tirta Mandira Hudhi atau dr Tirta memberikan saran untuk mengatasi gejala tersebut.

Dokter Tirta memberikan tips bagi pasien Covid-19 bergejala ringan yang sering mengeluhkan tenggorokan tak nyaman atau batuk kering khususnya saat malam hari.

Banyak ditemukan pasien yang mengeluh sakit tenggorokan hingga batuk kering saat dikonfirmasi positif terpapar Covid-19.

Menurut dr Tirta gejala tersebut bisa diredakan dengan rutin minum wedang jahe tanpa gula.

Baca Juga:Masih Lemas usai Sembuh dari Covid-19? Ini Saran dr Tirta

"Saya sarankan (orang dengan gejala tersebut minum jahe hangat tiap malam)," tulis dr Tirta melalui cuitan di media sosial pribadinya.

"Saya lakukan di beberapa pasien yang konsul ke saya yang ga nyaman tenggorokannya, lumayan bisa mengurangi batuk-batuknya," sambungnya.

Saran dr Tirta untuk pasien Covid-19 yang tenggorokan tak nyaman. (Instagram/dr Tirta)
Saran dr Tirta untuk pasien Covid-19 yang tenggorokan tak nyaman. (Instagram/dr Tirta)

Kendati begitu, ia menegaskan minuman jahe hangat ini sifatnya tidak membunuh Covid-19.

"Tapi bisa membuat rasa lebih 'nyaman' sehingga batuk gak terlalu ngikil," papar dr Tirta.

Selain itu, dokter yang juga dikenal sebagai influencer tersebut menegaskan kalau minuman jahe  hanya boleh dikonsumsi pasien Covid-19 gejala ringan dengan saturasi di atas 90%. Beda halnya pada kasus lain.

Baca Juga:Cerita Tragis Ibu-ibu Alami Gejala Covid, Dua Hari Sakit-sakitan di Rumah hingga Meninggal

Sebagai tambahan informasi, dalam penelitian terbaru yang dilakukan penelit di University College London terungkap, jika 77 persen orang yang terpapar Virus Corona antara akhir April hingga Juni lalu, tidak menunjukkan gejala pada hari tes mereka.

Sementara 86 persen tidak mengalami batuk, peningkatan suhu tubuh atau kehilangan rasa/bau. Untuk mengetahui gejala Covid-19 ringan, berikut beberapa ciri-cirinya.

1. Kelelahan

Berdasar hasil studi yang diterbitkan oleh Journal of the American Medical Association (JAMA), kelelahan menjadi salah satu efek yang bertahan lama setelah seseorang terinfeksi Covid-19. Berdasar studi tersebut, ditemukan bahwa 53 persen pasien berjuang mati-matian melawan kelelahan sekitar 60 hari setelah pertama kali menunjukkan tanda-tanda Virus Corona.

2. Kehilangan indra pencium atau pencecap

Anosmia menjadi salah satu ciri utama seseorang terpapar virus corona, hal ini juga sebagaimana yang diungkapkan oleh Dr Amesh A Adalja.MD. American Academy of Otolaryngology-Head and Neck Surgery (AAO-HNS) menyampaikan bahwa, sebanyak 27 persen penderita Covid-19 baru mengalami pemulihan dari Anosmia setelah tujuh hari. Sementara Sebagian besar lainnya mulai membaik dalam 10 hari.

3. Sakit kepala berulang

Menurut ahli jantung di London Dr Dominic Pimenta, setidaknya 70 persen dari penderita Covid-19 merasakan sakit kepala sebelum akhirnya dinyatakan terpapar. Sayangnya, ciri-ciri ini tidak banyak dibicarakan orang, sehingga tidak sedikit orang-orang yang beranggapan ini merupakan hal yang biasa.

4. Sakit tenggorokan

Sebanyak 52,9 persen penderita Covid-19 diketahui mengalami sakit tenggorokan. Namun hal ini sering tidak disadari karena hanya dianggap ciri flu biasa.

5. Rambut rontok berlebih

Setelah seseorang terpapar Virus Corona, umumnya rambut mereka akan jauh lebih mudah rontok. Kondisi ini juga disebut sebagai telogen effluvi dan dipacu oleh beberapa faktor mulai dari stress berat, penurunan berat badan, dan penyakit di luar Covid-19.

6. Sesak

Masih berdasarkan hasil studi JAMA, salah satu ciri orang terkena corona adalah sesak napas. Dan untuk ciri satu ini, sebaiknya Anda segera menghubungi dokter jika terus-terusan terjadi.

7. Flu berat
Menurut penelitian di University of Texas, ditemukan bukti bahwa pada setiap 2 kasus flu, salah satunya adalah Covid-19.

8. Muntah dan Diare

Gejala satu ini masih cukup jarang dibicarakan. Pasalnya, hanya 4 persen orang yang didiagnosis muntah dan diare sebagai gejala tunggal covid tanpa gejala lainnya.

9. Batuk berkepanjangan

Masih dari Dr Adalja, beliau mengakui bahwa batuk kering berkepanjangan bisa jadi salah satu indikasi terpaparnya Virus Corona. Dilansir dari data CDC, ditemukan bahwa setidaknya 43 persen orang yang menderita Covid-19 masih mengalami batuk hingga 14 bahkan 21 hari setelah dites positif.

Itulah sederet gejala Covid-19. [Hillary Sekar Pawesti]

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini